Detikkasus.com | Mojokerto
Mojokerto- Berbagai cara yang di lakukan oleh pemerintah baik pusat sampai desa untuk menekan serendah mungkin penyebaran Covid-19. Salah satunya dengan cara
PPKM (Penerapan Pembatasan kegiatan Masyarakat), berbasis Mikro.
Sekira pukul 12.00 WIB. Forkopimda Kabupaten Mojokerto, melakukan kunjungan PPKM. Mikro , Dusun Glatik, RT 001.RW 003. Desa Watesnegoro, Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto. Selasa (23/03/2021).
Hadir dalam giat tersebut Wakil bupati (Muhammad Al Barra LC.M.Hum), Perwakilan dari Kapolres, Dandim 0815 (Letkol Infantri Dwi Mawan Susanto SH) dan Relawan penanggulangan Covid -19.
Kepala Desa (Sampurno ) beserta perangkatnya sebagai tuan rumah giat tersebut. Sampurno mengatakan dalam sambutannya” Saya sampaikan selamat datang ke pada tim Forkopimda, Kabupaten Mojokerto dan Tiga Pilar.
Masih Kepala Desa” saya juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu giat ini”, ucapnya.
Wakil Bupati Muhammad Al Barra LC.M.Hum dalam sambutannya menjelaskan tentang, berbagai hal salah satunya ” dengan adanya PPKM. Mikro ini semoga secepatnya Desa Watesnegoro secepatnya jadi zona hijau”, Ungapnya.
Tak hanya itu Wakil Bupati Mojokerto sigap dalam menjawab setiap pertanyaan yang di lontarkan oleh Mahasiswa KKN yang ikut dalam acara tersebut.
Jawaban Wakil bupati Mojokerto terkait pertanyaan, kapan Desa Watesnegoro di adakan Vaksinasi masal.
Wakil bupati menjelaskan ” Untuk pekerja pelayan publik sudah di vaksin dan untuk vaksinnya kita hanya menerima dari pusat.
Jadi saya belum bisa menjawab pertanyaan tersebut.Tunggu vaksin nya dari Jakarta “, Jawabnya.
Setelah tanya jawab dengan KKN. Muhammad Al barra, beserta tim membagikan bantuan untuk warga desa watesnegoro berupa sembako.
Dalam giat pengecekan Kampung Tangguh dan PPKM berbasis Mikro tersebut berjalan kondusif dan lancar.
Reporter: Jmi
