Ustadz Amin Al Jabir Menceritakan Kisah Tauladan Kepada Jamiyah Dzikir Nur Salam

 

Jejak Kasus.Info l Pandansari,Semarang, Jawa Tengah,Kamis 15 Agustus 2019,Pukul 21.00 WIB,di Kediamannya Pandansari,Alteri Sukarno Hatta,Kecamatan Gayamsari,Kota Semarang,Jawa Tengah

 

Di zaman Nabi Musa AS, ada sepasang suami istri yg hidup, dengan penuh kemiskinan dan mereka menghadapinya dengan penuh kesabaran

 

Suatu ketika, tatkala mereka beristirahat, sang istri bertanya kepada suaminya:

Wahai suamiku, bukankah Musa adalah seorang Nabi,lalu sang suami menjawab’ya, benar,kemudian Sang istri berkata lagi,Kenapa kita tidak pergi saja kepada Nabi Musa utk mengadukan kondisi kita yang penuh dengan kemiskinan, dan memintanya agar Beliau berbicara kepada Robb-nya..? Agar Dia menganugerahkan kepada kita kekayaan,dan

akhirnya mereka mengadukan kemiskinannya kepada Nabi Musa AS, lalu Nabi Musa pergi Menghadap Alloh SWT dan Menyampaikan keadaan keluarga tersebut, dan Alloh SWT berfirman kpd Musa:

Wahai Musa, katakanlah kepada mereka, AKU akan Memberikan kepada mereka kekayaan, tetapi kekayaan itu AKU berikan hanya satu tahun dan setelah satu tahun, akan Aku kembalikan mereka menjadi orang miskin kembali

Baca Juga:  Pemuda Pancasila PAC Mijen Adakan Bansos, Bagikan Sembako Kesetiap Kelurahan

 

Lalu Nabi Musa menyampaikan kpd mereka bahwasanya Alloh telah Mengabulkan permohonan mereka, dengan syarat kekayaan itu hanya satu tahun lamanya…

Dan mereka menerima kabar tersebut dengan penuh kebahagiaan dan kegembiraan,beberapa hari kemudian datanglah rizqi yg melimpah dari jalan yg tak diketahui, darimana arahnya dan merekapun menjadi orang terkaya pada saat itu

 

Keadaan merekapun berubah dg kekayaan yg melimpah,

Lalu sang istri berkata kepada suaminya: Wahai suamiku, selama setahun ini kita akan memberi makan orang orang miskin dan menyantuni anak anak yatim mumpung kita msh punya kesempatan, karena setelah setahun kita akan kembali miskin lagi

 

Sang suami menjawab:Baiklah, kita akan menggunakan harta ini utk membantu orang orang yg membutuhkannya,

Baca Juga:  Bupati Humbahas Sampaikan Pembahasan Ranperda Pertanggung Jawaban Pelaksanaan APBD TA 2017-Detik Kasus Sumut.

Kemudian mereka membantu orang orang yang membutuhkan dan membangun tempat tempat singgah para Musafir, serta menyediakan makan gratis bagi orang yg membutuhkan

 

Setelah satu tahun berlalu, mereka masih tetap sibuk menyediakan makanan sampai mereka lupa bahwasanya sdh setahun lebih mereka menjadi orang kaya, dan mereka lupa bahwa akan kembali menjadi orang miskin

 

Nabi Musa pun heran melihat keadaan mereka yang tetap kaya, kemudian Nabi Musa bertanya kpd Alloh SWT:

Ya Robb, bukankah Engkau berjanji Memberikan mereka kekayaan hanya satu tahun saja, kemudian setelah itu Engkau akan kembalikan mereka pada kemiskinan seperti semula lagi,

Alloh-pun berfirman:

Wahai Musa, AKU telah Membuka satu pintu rizqi kepada mereka, tetapi mereka membuka beberapa pintu rizki untuk hamba hambaku-KU

 

Baca Juga:  Rutin Antisipasi Gangguan Kamtibmas Pawas Pimpin Lakukan Pengawasan di Obyek Wisata Pantai Kerobokan

Wahai Musa, maka AKU Titipkan lebih lama kekayaan itu pada mereka

 

Wahai Musa, AKU sangat Malu jikalau ada Hamba-KU yg lebih Mulia dan lebih Pemurah dari Pada-KU

Nabi Musa menjawab:

 

*سبحانك اللهم ما أعظم شأنك وأرفع مكانك*

Maha Suci Engkau Ya Alloh Yg Maha Mulia lagi Maha Penyayang, tutur Ustadz Amin Aljabir menyampaikan kepada Jamiyahnya tersebut

 

Pesan Moral Jangan tanyakan nikmat mana lg yg belum kita dapatkan, tp tanyalah lagi nikmat mana yg belum kita syukuri dan blm kita infakkan,

Karena Kita sering lupa bahwa nikmat karunia Alloh itu hanyalah titipan yg bisa diambil oleh-Nya kapan saja DIA mau ambil.Tandas Ustadz Amin Al Jabir

 

Acara Silaturahmi di malam Kamis,malam Jum’at tersebut,diharapkan dapat penuh Manfaat, Berkhah,Barokhah nya.Amin

 

( Wahyudi,Budiyanto Tim Jejak Kasus Jateng & DIY )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *