Jember. Persatuan dan kesatuan masyarakat merupakan salah satu modal dasar dalam menguatkan pertahanan dan kemananan wilayah bahkan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia, salah satu kebiasaan masyarakat yang patut kita pelihara dalam membina persatuan dan kesatuan tersebut adalah budaya gotong royong termasuk kerjabakti dalam menyelesaikan permasalahan sarana numum di lingkungan disekitarnya.
Seperti yang dilakukan oleh masyarakat Dusun Cangkring Ds Sukojember Kec Jelbuk Kabupaten jember pada Minggu 06/01/2019 Pukul 07.00 Wib yang melaksnakan kerja bakti pelebaran jalan setapak untuk memperdekat jarak tempuh warga masyarakat Dsn Cangkring dari RT-05 ke RT 06.
Kerjabakti diikuti oleh 33 orang warga masyarakat dengan dihadiri oleh Babinsa Serda Didik HS melaksanakan pelebaran jalan sepanjang 150 meter semula hanya merupakan jalan stapak selebar 1 meter dilebarkan menjadi 2,5 meter dengan mengepras tebing-tebing dikiri kanan jalan tersebut.
Menurut Serda Didik HS keinginan warga tersebut memang sudah lama tetapi karena masih musyawarah terhadap pemilik tanah yang terkena pelebaran sepanjang jalan tersebut sehingga setelah para pemilik tanah mengikhlaskan dan sepakat untuk dibuat jalan tembus yang lebar maka saat ini baru dapat dilaksanakan dengan bekerja bakti ini.
Danramil 0824/26 Jelbuk Kapten Inf Wahyudi Triko Irianto membenarkan adanya kegiatan Babinsa jajarannya tersebut, keberadaan Babinsa yang harus selalu dekat dengan masyarakat binaannya juga dalam rangka membantu masyarakat dalam mewujudkan jalan tembus yang mampu dilalui oleh kendaraan roda 4 sehingga akan mempermudah masyarakat dalam melaksanakan aktifitasnya.
Demikian halnya Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Arif Munawar dalam konfirmasinya yang sangat mendukung upaya Koramil Jajarannya dalam melaksanakan kegiatan kewilayahan yang dikolaborasikan dengan kebutuhan masyarakat di wilayah binaannya seperti yang dilakukan oleh Babinsa Sukojember tersebut.
Letkol Inf Arif Munawar juga berpesan agar jalan yang sudah lebar nantinya dapat diusulkan pada Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes) sehingga dapat disempurnakan dengan pengerasan jalan dan lebih berdaya guna dalam meninghkatkan aktifitas dan perekonomian masyarakat. (sis24)