Detikkasus.com |Pasuruan
Dispen Kormar (Pasuruan) Para prajurit pelatih petarung Komando Latih Korps Marinir (Kolatmar) bersama satuan pelaksananya serentak melaksanakan doa bersama mengenang 40 hari kapal selam KRI Nanggala 402 yang hilang kontak (_sub miss_) dan tenggelam (_sub sunk_) bersama 53 awak kapalnya di perairan utara Bali pada 21 April yang lalu, Grati, Pasuruan, Kamis (03/06/2021).
Untaian doa dipanjatkan diawali dengan Sholat Dhuha, Istiqosah dan doa bersama mulai dari Mako Kima Kolatmar, Puslatjabsus di Masjid Jannatin dipimpin Letda Marinir Denny dan Serma Marinir Fuad, Puslatpasrat di Masjid Baitul Anwar dipimpin Letkol Marinir M Jais S.Ag, Puslatpurmar 3 Grati di Masjid Al Furqan dipimpin Sertu Marinir Agus K, Puslatpurmar 4 Purboyo di Masjid Al Maajid dipimpin Serma Marinir Pitono, Puslatpurmar 5 Baluran di Masjid Jabal Aqsha dipimpin Kapten Marinir Imam Syafi’I, Puslatpurmar 6 Antralina di Masjid Al Mukmim dipimpin Serma RKG Ujang S, Puslatpurmar 7 Lampon di Musolah Nurul Muhith dipimpin oleh Peltu Mar Nasihin dan Puslatpurmar 8 Teluk Ratai di Gedung Rakata dipimpin Lettu Marinir Gunarta.
Dengan kepala tertunduk, hati yang bersih dan kerendahan diri segenap prajurit Kolatmar bersama berdoa memohon kepada yang Maha Pemberi dan Maha Pemurah atas gugurnya 53 patriot bangsa TNI Angkatan Laut awak KRI Nanggala 402 dalam melaksanakan tugas baktinya menjaga kedaulatan keamanan perairan Indonesia, semoga ditempatkan disisi NYA, serta senantiasa diberikan kekuatan kesabaran lahir batin bagi segenap sanak keluarga 53 awak KRI Nanggala.
Kegiatan doa bersama prajurit Kolatmar beserta jajaranya dilaksanakan serentak adalah bentuk empati yang sedalam dalamnya sebagai sesama prajurit TNI Angkatan Laut.
Doa bersama juga dipanjatkan di Pura sebagai wujud ikhtiar anggota yang beragama Hindu juga permohonan keselamatan dan ampunan kepada sang pencipta untuk patriot bangsa penjaga kedaulatan perairan Indonesia. Semoga
dalam On Eternal Patrol. Aamiin.