Detikkasus.com | Propinsi Jatim – Kabupaten Tulungagung -, Lagi-lagi kasus tentang pembunuhan terjadi di kota Tulungagung, Jawa timur.
Seorang ibu dua orang anak yang diketahui bernama Siti Umi Hani (35) yang beralamatkan di dusun Wonokromo Desa Panjerejo Kecamatan Rejotangan Kabupaten Tulungagung ditemukan tewas dirumah kosong milik Syamsudin yang merupakan kakak korban.
Korban yang selama ini hanya tinggal bersama seorang anaknya yang Hanim (10) Suami korban diketahui TKI diluar negeri sedangkan anak yang satunya belajar di pondok pesantren .
Kejadian berawal hari Selasa 11/12 sekira pukul 04.00 wib pagi anak korban yang bernama Hanim, terbangun dan melihat ibunya tidak ada dirumah namun karena masih gelap Hanim tidak berami keluar rumah dan sempat mendengar ada suara sepeda motor. Selanjutnya anak korban mencari ibunya namun tidak berhasil diketemukan dan minta bantuan untuk mencari ibunya.
Baru sekitar pukul 15.30 wib, Hanim didampingi oleh tetangganya Apitria berusaha mencari kedalam rumah Syamsudin dan ketika masuk melihat ibunya sudah terkapar tak bernyawa di ruang makan dengan posisi terlentang menghadap keatas dengan posisi kepala berada disebelah utara sedangkan kaki di arah selatan.
Kapolsek Rejotangan Akp Muhamad Tohir membenarkan kejadian tersebut, Menurut keterangan dari saksi, rumah korban berdekatan dengan rumah Syamsudin yang tak lain adalah kakak korban yang juga kerja diluar negeri sehingga rumahnya kosong.
“Iya menurut keterangan saksi, korban setiap harinya saat pagi sekitar pukul 04.00 wib sebelum brangkat sholat subuh kemasjid selalu mematikan lampu rumah kakaknya” terangnya .
Tohir menambahkan, menurut keterangan saksi, korban seminggu sebelum kejadian bercerita kesalahsatu saksi pernah memergoki ada seseorang yang akan melakukan pencurian sepeda motor yang berada dirumah kakak korban namun tidak sampai dibawa keluar namun untuk pelaku sudah pergi “tambah Kapolsek .
“Saat ini petugas kepolisian masih melakukan olah TKP, mudah-mudahan kasus ini segera bisa terungkap setelah polisi memintai keterangan dari saksi-saksi dan barang bukti.
Dari hasil pemeriksaan sementara korban mengalami luka sayatan benda tajam sepanjang 10 cm bawah dagu dan kita bawa ke RSUD Dr Iskak untuk dilakukan VER “pungkas Tohir.
Akibat dari kejadian tersebut pelaku diduga membawa kabur 1 unit sepeda motor honda supra X 125 warna biru hitam AG 5390 ST, 1 buah Hp beserta dompet milik korban . (Edg)