Aceh |Detikkasus.com -Perusahaan umum daerah air ninum, miliknya pemerintahan kabupaten aceh timur. Yang saat ini, sedang kekosongan jabatan direktur perusahaan. Akibat habisnya masa jabatan direktur, pada sebelumnya.
Saat ini tim, seleksi pemilihan direktur. Yang dilakukan oleh pemerintah kabupaten aceh timur, telah usai melaksanakan penilaian ke empat calon. Dari lima peserta, yang mengajukan diri.
Ke mpat orang calon direktur tersebut adalah, 1. Iskandar, sh (mantan direktur sebelumnya). 2, fadhilah. Se, 3. Tarmizi, s.Sos, i. Ma, 4. KKhaidir, se. Sh.
Bidang biro investigasi monitoring & intelijen (IMI) lembaga badan peserta hukum reclaseering indonesia (L.BPH.RI) presidium pusat di wilayah kerja (wil-ker) provinsi aceh, menilai di antaranya. Ke empat orang kandidat itu, hanya satu yang siap dan mampu membenahi PUDAM tirta peusada yang sedang sakit berat.
“Kami minta, Pj. Bupati pemkab aceh timur, agar jeli melihat siapa sosok direktur yang mampu mengobati penyakit perusahaan tersebut.
Perusahaan yang sedang dalam bermasalah berat diantaranya masalah hutang, tidak dibayarnya gaji pensiunan sebanyak 17 orang, dugaan markup dan nepotisme didalam perusahaan.
Kondisi tersebut disebabkan oleh buruknya sistem pengelolaan yang dilakukan pimpinan perusahaan sebelumnya.
Secara diam-diam dan rahasia, kami juga sudah melakukan penilaian dan pengkajian mandiri diantara ke empat orang kandidat tersebut.
Beberapa hal yang kami nilai diantaranya, 1. Kredibilitas personal, 2. Kapasitas personal, 3. Komitmen kerja, 4. Loyalitas dan niat membangun, 5. Profesional dan proporsional, 6. Sinergitas keilmuan dan pengalaman kerja, 7. Bersih dari kepentingan dan anti kolusi. Korupsi dan nepotisme, hasil penilaian dan pengkajian kami lakukan dan pantas menahkodai PUDAM Tirta Peusada adalah kandidat bernama Fadhilah, se.
Iya sangat layak memimpin PUDAM tirta keusada ke depan, dari 7 kriteria penilaian hampi ketujuh kriteria memenuhi syarat mengarah ke nama Fadhilah, SE.
Fadhilah, merupakan pekerja keras selama bertahun tahun di PUDAM tirta peusada tersebut.
Sangat peduli dan komitmen terhadap hidup matinya perusahaan, orang yang kritis. Berani mengatakan benar, adalah benar dan salah adalah salah demi kemajuan perusahaan.
Iya berpengalaman dan memiliki moral juga bersih dari kepentingan apa pun kecuali hanya berkepentingan bagi memajukan perusahaan, kami yakin dengan kepemimpinan seorang fadhilah akan mampu membenahi perusahaan ketingkat kondisi yang normal kembali.
Hasil kajian kami lakukan terhadap 4 orang kandidat tersebut, melalui metode wawancara baik dengan masyarakat. Tokoh masyarakat, elemen perusahaan dan analisa personal masing masing kandidat.” Jelasnya, bung ASS itu.
(Jihandak Belang/TR.25/Team)
