Detikkasus.com | Sidoarjo
Dispen Kormar (Sidoarjo). Pasmar 2 Korps Marinir TNI Angkatan Laut bersama Dinas Kesehatan Pemerintah Daerah Kabupaten Sidoarjo melaksanakan Pekan Serbuan Vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat maritim di Balai Desa Pabean Kecamatan Sedati Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur. Rabu (30/06/2021)
Sebanyak 500 dosis vaksin Sinovac di siapkan untuk pelaksanaan Pekan Serbuan Vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat maritim desa Pabean, yang digelar untuk menyukseskan program pemerintah dalam melaksanakan vaksinasi kepada masyarakat untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang saat ini sedang melonjak.
Hal tersebut dilaksanakan sebagai wujud Korps Marinir TNI AL bersama Dinas Kesehatan Pemerintah Daerah Kabupaten Sidoarjo serta masyarakat maritim dalam upaya turut mewujudkan tercapainya target satu juta vaksinasi perhari. Pasmar 2 Korps Marinir TNI Angkatan Laut dalam hal ini berupaya untuk menjadi penggerak terselenggaranya vaksinasi di desa Pabean bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Pemda Sidoarjo, guna membantu meringankan beban masyarakat dalam mengatasi penyebaran Covid-19.
Dalam kegiatan ini 50 tenaga kesehatan gabungan dari Pasmar 2 Korps Marinir TNI AL dan Dinas Kesehatan Pemda Sidoarjo di libatkan, Danyon Angmor Letkol Marinir Agus Haryanto selaku kooordinator lapangan bersama Dinas Kesehatan Pemda Sidoarjo mengucapkan terima kasih kepada Camat Sedati Drs. Abu Dardak, S. Sos, MSi, dan Kepala Desa Pabean dr Hj Sriatun sehingga acara vaksin yang telah di tunggu oleh masyarakat tersebut dapat terlaksana dengan baik. Sedangkan Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi, S.H saat meninjau pelaksanaan vaksin kepada prajurit Pasmar 2 Korps Marinir TNI Angkatan Laut mengucapkan terima kasih atas kerjasamanya sehingga kegiatan vaksin di desa Pabean tersebut berlangsung dengan aman dan lancar.
Selain itu, prajurit Pasmar 2 Korps Marinir TNI AL juga turut serta mendukung pemerintah dalam rangka pelaksanaan masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM skala mikro. Selama kegiatan Serbuan Vaksin Covid-19 dilaksanakan dengan mengedepankan protokol kesehatan.
