Pembangunan Lantai Jemur, Jalan Sentra Produksi, dan Pintu Air juga Diupayakan
Pemayung, detikkasus.com – Pembangunan sektor pertanian merupakan salah satu prioritas Pemerintah Provinsi Jambi, dengan tujuan untuk mewujudkan swasembada dan ketahanan pangan yang diharapkan beriringan dengan peningkatan kesejahteraan petani. Untuk mencapai swasembada pangan, produktivitas pertanian harus dan kualitas produk pertanian harus maksimal. Untuk itu, Gubernur Jambi, H.Zumi Zola Zulkifli,S.TP,MA terus berusaha untuk meningkatkan produktivitas dan meningkatkan kualitas produk pertanian. Guna mendukung peningkatan produktivitaas dan kualitas produk pertanian, berkali-kali Zola memberikan berbagai bantuan kepada kelompok-kelompok tani, berupa alat-alat dan mesin pertanian (alsintan).
Kamis (31/07/2017) sore, didampingi oleh Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jambi, Hj.Sherrin Tharia Zola dan beberapa orang pejabat dari instansi terkait dari Pemerintah Provinsi Jambi melakukan kunjungan kerja dalam rangka Penyerahan Bantuan Alat Mesin Pertanian, bertempat di Desa Senaning Kecamatan Pemayung Kabupaten Batanghari.
Bantuan yang diserahkan Gubernur Zola berupa 35 unit hand tractor, 11 unit pompa air, 1 unit traktor roda 4, 4 unit combine harvester, 5 unit mesin pemipil jagung, bibit tanaman karet program peremajaan karet, peralatan inseminasi buatan, benih ikan patin, nila dan lele sebanyak 62.500 ekor untuk 8 kelompok pembudidaya ikan, pakan ikan sebanyak 3.000 kg untuk 8 kelompok pembudidaya ikan, 3 unit bak lele, bantuan pemerintah dana APBN 2017 senilai 15 juta kepada masing-masing kelompok wanita tani sebanyak 5 kelompok, serta pemberian sertifikat tanah prona kepada masyarakat Kabupaten Batanghari.
Selain itu, untuk Desa Senaning, Zola mengatakan bahwa pembangunan lantai jemur padi, jalan sentra produksi pertanian, dan pintu air diupayakan, yang kesemuanya membantu keberhasilan pertanian Senaning.
“Kita tadi telah saksikan bersama-sama, Pemerintah Provinsi Jambi telah memberikan bantuan kepada Pemerintah Kabupaten Batanghari, baik itu untuk pertanian, perikanan, perkebunan dan juga sertifikat tanah. Saya berharap agar pemberian bantuan ini bisa digunakan secara maksimal oleh masyarakat Kabupaten Batanghari,” ujar Zola.
Gubernur Zola menyampaikan, memajukan pertanian dan pangan merupakan salah satu program prioritas Pemerintah Provinsi Jambi untuk mendukung Jambi TUNTAS 2021. “Pak Bupati tadi sudah menjelaskan semua, bahwa di Desa Senaning ini semula lahan pertaniannya hanya 5 hektare, sekarang sudah menjadi 130 hektare, ini merupakan langkah yang sangat baik untuk mendukung program prioritas Pemerintah Provinsi Jambi,” ujar Zola
“Potensi dan komitmen yang dimiliki oleh Desa Senaning ini membuat saya ingin melihat langsung kondisi di lapangan untuk bertatap muka dengan para petani dan memberikan bantuan sebagai penghargaan atas komitmen dalam membantu memajukan pertanian di Provinsi Jambi,” terang Zola.
Gubernur Zola mengemukakan, kunjungan kerja di Kabupaten Batanghari ini didampingi oleh Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Provinsi Jambi, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Provinsi Jambi guna melihat sejauh mana perkembangan pembangunan yang mendukung kemajuan pertanian di Desa Senaning.
“Pada tahun 2018 akan dialokasikan dana untuk pembangunan lantai jemur sebanyak 2 unit untuk desa ini, secara bertahap juga akan dibangun fasilitas lainnya dimana, kami akan bekerjasama dengan Bapak Bupati untuk melakukan pembangunan,” ungkap Zola.
Lebih lanjut, Gubernur Zola telah menginstruksikan Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Provinsi Jambi untuk melihat kondisi pintu air, jika bisa dibangun lagi akan berimbas pada hasil panen yang meningkat serta mengkaji kondisi lainnya.
“Kita memiliki target, produktivitas hasil panen meningkat dengan kualitas yang baik pula. Kuncinya cuma 2 yaitu potensi lahan yang ada dan komitmen dari masyarakat yang mendukung itu semua. Kita harus mempertahankan ini semua, jangan nanti berubah lagi dari lahan pangan menjadi lahan non pangan,” pungkas Zola.
Bupati Batanghari, Ir.Syahirsah menyampaikan, saat ini desa Senaning memiliki lahan pertanian seluas 130 hektare dari yang sebelumnya hanya 5 hektare. Desa Senaning juga merupakan sentra benih padi dan telah bekerjasama dengan Sang Hyang Sri, sehingga benih yang ada di Desa Senaning telah banyak dibeli oleh kabupaten/kota di Provinsi Jambi.
“Untuk saat ini, Desa Senaning membutuhkan lantai jemur untuk menjemur padi karena dengan luas lahan pertanian yang sekarang, sudah tidak tertampung lagi, kemudian juga Desa Senaning membutuhkan jalan produksi,” kata Bupati.
Sebelumnya, Gubernur Zola melakukan panen ikan patin bersama Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Lubuk Ikan Desa Lubuk Ruso Kecamatan Pemayung dan dilanjutkan dengan melihat budidaya ikan lele menggunakan sistem bioflok yaitu kolam buatan yang dibuat dengan sistem untuk menciptakan mikroorganisme serta membuat limbah dari kotoran yang ada dikolam itu menjadi gumpalan-gumpalan kecil, sehingga menjadi pakan alami untuk ikan.
“Sistem ini sangat menarik dan baik sekali, dengan memanfaatkan lahan kecil bisa dibuat kolam yang isinya mencapai 4 ribu ekor dan sangat membantu, karena ikan sudah bisa dipanen dengan waktu 2,5 bulan. Jadi tidak memerlukan lahan yang besar, cukup memanfaatkan belakang rumah seperti yang kita lihat tadi, bisa membuat kolam dengan daya tampung yang besar,” jelas Zola.
Gubernur Zola menambahkan, bahwa sistem bioflok ini harus dikembangkan untuk meningkatkan produktivitas perikanan di Provinsi Jambi, selain untuk ikan lele, sistem ini juga bisa digunakan untuk ikan patin yang merupakan komoditi perikanan unggulan di Provinsi Jambi. (ITA/Hms).
