Indonesia-Propinsi Sumatera Utara-Kabupaten Humbang Hasundutan, Detikkasus.com – Bupati Humbahas, Dosmar Banjarnahor bersama Pimpinan OPD Kabupaten Humbahas sambut Tim UNESCO Dr. Kristin Lemon dari Irlandia dan Rasanubari Asmah Rahwati Binti Abdul Hamid dari Malasya dalam rangka Penilaian Geopark Kaldera Toba dilokasi Taman Sipinsur, desa Pearung Kecamatan Paranginan, Kamis (2/8-2018).
Tim Assesor Unesco didampingi Manejer Geopark Sipinsur, memantau serta menikmati keindahan lokasi Sipinsur. Taman wisata Sipinsur sangat alami dan sejuk dan semakin lengkap oleh hutan pinus hijau yang rindang serta mempunyai pemandangan hamparan Danau Toba yang luas. Letak dan suasana taman wisata sipinsur yang asri, hampir setiap hari ramai dikunjungi masyarakat humbang hasundutan bahkan dari luar kabupaten humbahas.
Selain akses menuju kawasan Sipinsur juga sangat baik, serta lokasi taman tersebut tidak jauh dari Bandara Internasional Silangit, sehingga pengunjung dari luar tidak akan sulit untuk mengunjunginya.
Bagi para pengunjung taman wisata sipinsur yang suka dengan kopi, dapat menikmatinya disana yang akan disuguhkan dengan komoditi khas kopi dari daerah Humbahas yang sudah terkenal sampai dikancah Internasional, yaitu Kopi Lintong yang baru-baru ini mendapat sertifikat IG (Indeks Geografis) dari Menkumham.
Hal itulah yang membuat Tim Assesor dari UNESCO Global Geopark (UGG) turun ke Sipinsur, Kamis (2/8-2018) untuk melihat dan menilai keindahan taman wisata sipinsur yang sudah terkenal sebagai salah satu Dataran Tinggi Kawasan Danau Toba. Setelah usa dari Taman sipinsur Tim Geopark akan melanjutkan ke Kabupaten Toba Samosir, Simalungun dan Karo.
Kedatangan kali ini adalah untuk penilaian secara langsung oleh tim Assesor ke Site Kaldera Toba yang kemudian akan dibawa dalam rapat tim verifikasi untuk penetapan anggota UGG pada bulan September mendatang.
Ferdinan Sitinjak, Manager Geopark Sipinsur mengatakan,
“Kita berharap dan berdoa semoga kawasan Kaldera Toba bisa masuk menjadi anggota UGG dengan Sipinsur sebagai salah satu representatif Geopark kelas dunia dan bisa menjadi referensi Geopark di dataran tinggi Kawasan Danau Toba dengan tema Landscape Geodiversity, Biodiversity dan Culturediversity. Sipinsur juga,”Ujar Ferdinan.
Ditambahkannya, dari hasil komunikasi dirinya dengan tim Assesor secara umum tim Assesor sangat terkesan dan mengapresiasi dengan upaya dan kerja keras yang dilakukan pemkab humbahas meningkatkan keindahan taman wisata sipinsur, sehingga tidak menutup kemungkinan apa yang diharapkan dapat terwujud.”tambah Ferdinan.
Dari Pantauan Media ini, terlihat Tim Unesco sangat menikmati indahnya pemandangan bersama rombongan yang meninjau seluruh sudut dan fasilitas yang ada disana sambil tersenyum dengan rasa kagum mereka. Kawasan Taman Wisata Sipinsur harus diapresiasi karena sudah sangat berkembang dengan pesat dari tahun ke tahun dengan pembangunan yang secara bertahap namun pasti dan semakin menyejukkan lokasi keseluruhan, sehingga sangat nyaman, asri dan aman untuk dikunjungi semua orang. (Evendy. M)