Pelalawan, Riau l Detikkasus.com – Kegiatan belajar mengajar disuatu Sekolah terutama pada siswa siswi merupakan sudah menjadi tanggung jawab guru dan kepala sekolah juga harus didukung dengan perlengkapan yang ada seperti disekolah yang maju, “Namun berbeda jika situasi bangunan sekolah yang jauh dan sepi dari pemikiman warga ditambah lagi tidak punya penjaga sekolah tentu saja Sekolah ini sangat tidak aman menjadi sorotan kejahatan seperti peralatan Sekolah yang tersimpan menjadi incaran maling, “hal ini terjadi SDN. 020 Tanjung Medan, Desa Teluk, Kecamatan Kuala Kampar. Senin. 24 Juli 2023. Jam. 9.30 Wib.
Odri. S.pd Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Sekolah SDN. 020 menuturkan, “Sejak saya ditugaskan sudah hampir setahun disini, “Alhamdulillah proses belajar mengajar berjalan seperti biasa saja, dengan jumlah 9 guru, termasuk kepala dan Operatur Sekolah, sementara jumlah siswa/i 62 orang. klas 1 sampai dengan klas 6.dan jumlah ruangan klas 6, sementara tidak punya ruangan Kantor terpaksa kita gunakan satu ruangan, kita jadikan Kantor, kata Odri, menambahkan.
SDN. 020 ini diisi siswa/i dari suku Akit boleh dikatakan 99 parsen yang bersekolah disini, dan lagi bangunan Sekolah ini sangat jauh dan sepi dari pemukiman warga, apa lagi tidak ada petugas penjaga Sekolah yang tinggal disini, sehingga sering terjadi barang barang tersimpan disekolah digasak maling, seperti, Betteri digunakan buat Internet, dan Alat mesin tarekan Air Merk Sanyo juga hilang ketika kita mau menggunakan barang ini sudah tidak ada, ini juga sebagai penghambat proses belajar mengajar, “sehingga saya dan majlis guru ini menjadi sebagai bahan keluhan kami terhadap situasi Sekolah ini, sangat tidak aman situasi didaerah ini jika dibiarkan, ” Saya mengharapkan kepada Dinas terkait, agar mengupaya petugas penjaga Sekolah yang bersedia tinggal disekolah ini menjaga semua pasilitas yang ada disekolah dan tersimpan dengan baik harapan kita.
Erlita guru klas bertugas sejak 2002, membenarkan, memang situasi keamanan disekolah ini sangat tidak terjaga dikarnakan Sekolah ini petugas penjaga Sekolah yang bertanggung jawab menjaga memang belum ada, begitu juga ruangan Kantor secara resmi belum ada, “Kedepannya kita sangat berharap kepada Di nas terkait bisa mencari jalan terbaik terhadap situasi keamanan disekolah ini tutup Erlita.
( Tambi )