Tidak Ada Alasan untuk Tidak Melaksanakan 10 Program Pokok PKK.

Sabtu, 23 September 2017

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Provinsi Sumbar – Tanah Datat, Detikkasus.com – Gerakan PKK KB Kesehatan merupakan salah satu tindak nyata dalam meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat, membina maupun memberayakan keluarga. Jadi tidak ada alasan untuk tidak melaksanakan 10 program pokok PKK. Hal itu disampaikan ketua TP-PKK Kabupaten Tanah Datar Ny. Emi Irdinansyah Tarmizi saat membuka secara resmi Rapat Kerja Kesepakatan Kesatuan Gerak PKK KB Kes Tingkat Kabupaten Tanah Datar Tahun 2017, Sabtu (23/09) di Gedung Indo Jolito Batusangkar.

Menutut Emi pemberdayaan keluarga sangat penting, maka dari itu PKK selalu berupaya untuk melakukan dan mengarahkan kegiatan penting pada keluarga agar lebih maju, mandiri, sehat, bahagia hingga sejahtera.

Disamping itu juga untuk meningkatkan kepedulian, peran serta yang akhirnya mewujudkan suatu komitmen dari seluruh pemangku kepentingan untuk mewujudkan langkah nyata meningkatkan kesadaran dan keikutsertaan keluarga agar aktif dalam program keluarga berencana, kesehatan, pemberdayaan dan peningkatan peran perempuan, ucap Emi.

Baca Juga:  Kapal Maumere I Masuk Dermaga Pelabuhan Celukan Bawang Diperiksa Aparat Gabungan 

Emi menambahkan kegiatan kesatuan gerak PKK KB Kes telah memberikan kontribusi yang nyata dalam merealisasikan target kerja kependudukan, KB, pembangunan keluarga serta pembangunan kesehatan dan juga pemberdayaan perempuan, tukasnya.

Pemerintah Kabupaten Tanah Datar dan masyarakat telah berkomitmen bersama yakni mewujudkan kabupaten yang masyarakatnya mempunyai derajat kesehatan yang baik, pengendalian kelahiran yang terjaga dan kabupaten dimana pembangunanya berwawasan kependudukan serta sukses dalam program pemberdayaan perempuan, sambung Emi.

Ini diwujudkan dalam bentuk penurunan angka kematian ibu hamil dan bersalin, penurunan angka kematian bayi dan balita, sudah barang tentu partisipasi pasangan usia subur dalam program KB serta pembangunan keluarga semakin ditingkatkan.

Selama ini kontribusi dalam bidang keluarga berencana dan kesehatan telah terlihat nyata. Pada masa mendatang TP-PKK akan lebih diintensifkan pada program pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Melalui momentum kesatuan gerak PKK KB kesehatan ini kita berkomitmen untuk mensukseskan pembangunan disegala bidang, khususnya KB dan kesehatan sambungnya.

Baca Juga:  Temboro Klaster Baru Covid 19 di Jawa Timur, Danrem 081/DSJ Berupaya Percepat Penanganannya

Sebelumnya Kepala DPMD PPKB Adrion Nurdal sampaikan bahwa pembangunan dibidang kesehatan KB dan pemberdayaan keluarga merupakan investasi jangka panjang dimana hasilnya baru akan kita rasakan pada masa yang akan datang.

Pelaksanaan kegiatan kesatuan gerak PKK KB Kes merupakan kegiatan rutin setiap tahun dan dilaksanakan secara terpadu dan berjenjang. Kegiatan ini sangat kita harapkan dengan kader-kader sebagai ujung tombak serta fokus sasaran pada keluarga. Ini mencerminkan bahwa sinergisitas program keluarga berencana dan program kesehatan, ucap Adrion.

Pada materi yang dibawakan pemateri dr.Hj.Yesrita Zedrianis, M.Kes juga disebutkan permasalahan kesehatan ibu dan anak, seperti masalah kematin ibu yang pendarahan saat proses persalinan dan hipertensi saat kehamilan, namun ini sebenarnya dapat diantisipasi, ucapnya.

Baca Juga:  Personil Polsek Singaraja Lakukan Patroli Pantau Keamanan Wilayah Kota Singaraja

Pada tahun 2017 ini sampai bulan Agustus dicatat kematian ibu saat persalinan di Kabupaten Tanah Datar disebabkan TB paru terjadi di Puskesmas Luntau Buo II, stroke nifas di puskesmas X Koto II dan epilepsi dengan kejang tonik terjadi di puskesmas Batipuh II, sebut Yesrita.

Sementara untuk kematian bayi di wilayah Sumatera Barat tahun 2016 cenderung menurun jika dibanding tahun 2015. Kematin bayi ini umumnya pada masa neonatal terbanyak karena asfiksia dan BBLR. Sedangkan pada masa post neonatal terbanyak karena pneomonia, tuturnya.

Turut hadir pada acara rapat kesepakatan kesatuan gerak PKK KB kes tingkat Kabupaten Tanah Datar tersebut Wakil Ketua TP-PKK Tanah Datar Ny. Retri Zuldafri Darma, Kepala Dinas Kesehatan Dr. Ermon dan tamu undangan lainnya. (Myt/Irf).

Berita Terkait

Kunjungan Kapal Selam B-588 Ufa, TNI AL: Ingat Sejarah Pembangunan Armada Laut RI 
Polsek Banda Sakti, Gelar Patroli Ciptakan Keamanan Dan Antisipasi Guan-Tib-Mas
Dugaan Satu Unit Mobil Avanza Warna Hitam, Sulapkan Minyak Jenis Pertalite Saat Pengisian BBM Di Galon SPBU Alur Dua Timbang Langsa.
Terkait Diduga Proyek Pekerjaan Pengerasan Badan Jalan Kampong Desa Kaloy Pulau 3, Menuju Pantai Rekreasi
Polda Aceh, Dukung Peningkatan Pengelolaan Taman Nasional Gunung Leuser.
PJU Polda Aceh, Hadiri Forum Belajar Bersama Secara Virtual, Dalam Rangka Rekrutmen Bakom-Sus Polri
Polda Metro Jaya, Berhasil Gagalkan Peredaran 207 Kg Sabu Dan 90.000 Butir Ekstasi Jaringan Internasional
Proyek Tembok Penahan Tanah TPT Di Kampung Cayur RT 04/01 Desa Rancailat Diduga Jadi Ajang Korupsi Dan Abaikan UU KIP

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 07:01 WIB

Kunjungan Kapal Selam B-588 Ufa, TNI AL: Ingat Sejarah Pembangunan Armada Laut RI 

Kamis, 7 November 2024 - 07:00 WIB

Polsek Banda Sakti, Gelar Patroli Ciptakan Keamanan Dan Antisipasi Guan-Tib-Mas

Kamis, 7 November 2024 - 07:00 WIB

Dugaan Satu Unit Mobil Avanza Warna Hitam, Sulapkan Minyak Jenis Pertalite Saat Pengisian BBM Di Galon SPBU Alur Dua Timbang Langsa.

Kamis, 7 November 2024 - 06:59 WIB

Terkait Diduga Proyek Pekerjaan Pengerasan Badan Jalan Kampong Desa Kaloy Pulau 3, Menuju Pantai Rekreasi

Kamis, 7 November 2024 - 06:58 WIB

Polda Aceh, Dukung Peningkatan Pengelolaan Taman Nasional Gunung Leuser.

Berita Terbaru