Ternyata, Dengan Secara Terselubung, Pihak Perangkat Desa Alue Canang Lakukan Kutipan Liar Senilai Rp.30.000

Terhadap Kendaraan Pengangkutan Minyak Ilegal Drilling Keluar Dari Sumur, Diduga Ingin Senyap kan Anggaran Dana Desa.

Dalam Setiap Tahunnya, Yang Disalurkan Dari Asal Pihak APBN Jakarta Pusat, Disinyalir Adanya Berbau Ajang Korupsi.

Birem Bayeun |Detikkasus.com -Terciumnya, perilaku dari pihak beberapa perangkat desa gampong alue canang di kecamatan birem bayeun kabupaten aceh timur itu. Termasuk, di wilayah hukum kepolisian resort (polres) langsa daerah provinsi aceh

Yang ternyata, dengan adanya secara terselubung itu. Pihak beberapa perangkat desa gampong alue canang kecamatan birem bayeun tersebut, lakukan kutipan liar. Yang senilai mencapai Rp.30.000,- ribu rupiah dalam setiap kalinya, armada mobil truck cool diesel mau pun armada mobil angkutan barang lainnya. Mengangkut barang berupa minyak (ilegal drilling) yang keluar dari sumur minyak mentah dari desa gampong alue canang itu.

Diduga pula, adanya ingin di senyap kan. Anggaran dana desa (ADD), yang telah disalurkan dalam setiap tahunnya. Berasal dari anggaran dana APBN pusat jakarta, dengan modal dusta (modus)-nya. Mereka lakukan itu, diduga dengan cara menciptakan adanya kutipan ke setiap armada mobil angkutan jenis apa pun. Yang bermuatan minyak mentah (ilegal drilling) itu, wajib membayar ke pihak perangkat desa.

Baca Juga:  Selalu Memberikan Penyuluhan Hukum Kepada Linmas Desa Saat Melakukan Patroli Malam

Salah satunya, dari seorang perangkat desa tengku imum desa gampong alue canang tersebut. Disinyalir pula, adanya berbau ajang korupsi. Dengan sengaja lakukan kutipan liar itu, agar dapat melenyapkan anggaran dana desa (ADD) pada setiap tahunnya di salurkan ke desa gampong alue canang itu. Sesuai pula, adanya himpunan informasi dari beberapa seorang nara sumber.

Yang sempat di sampaikan oleh wartawan media online ini, saat ketika mendengarkannya. Adanya informasi yang sumber itu sampaikan, kepada wartawan media online ini. Bahwa di desa gampong alue canang itu. Sudah kembali, di lakukan pengutipan oleh pihak beberapa perangkat desa saja. “Benar, jumlah kutipannya itu. Sebesar mencapai sekitar Rp 30.000,- ribu rupiah.

Dalam per/drumnya, kalau armada mobil jenis unit barangnya truck cool diesel. Itu muatannya sekitar lebih kurang, berjumlah enam puluh (60) drum. Kalikan saja Rp.30.000,- berarti totalnya sekitar per/mobil cool diesel roda 6 (enam) Rp.1.800.000,- kalau armada mobil jenis angkutan barangnya pick-up l.300, bermuatan drumnya. Sekitar lebih kurang berjumlah 16 drum, di kali saja Rp.30.000,- total jumlahnya Rp.480.000.

Baca Juga:  BNKP Bogor, AMIN Jakarta, BKPN Jakarta, BNKP Tangsel, Firman Jaya Daeli Untuk Warga Terdampak Covid-19"

Lain lagi, armada mobil angkutan barang jenis teraga. Yang berwarna putih itu, itu muatannya sekitar lebih kurang 18 drum. Di kali saja sekitar Rp.30.000,- total jumlah Rp.540.000-, itu kutipan di gampong alue canang adalah, pak imum gampong dan bersama geuchik berinisial “RJL” pejabat baru di desa itu”. Ujarnya, demikian berkomentar dengan singkat. Sumber juga menambahkan, komentarnya kepada wartawan media online ini.

“Sekarang, para pengebor sumur minyak mentah alias ilegal drilling itu. Sudah cukup rame, itu di areal lahan tanah. Yang di percayakan orang dari peureulhak aceh timur sana, jadi sekarang sudah rame sekali”. Tutur, sumber tersebut. Yang juga jati dirinya enggan mau dia sebut-ssbutkan kepada wartawan media online ini. Sabtu 30/11/2024, sekitar pukul.20.15.wib.

Parahnya lagi, dengan secara terpisah pula. Ada pun pada sebelumnya, di lakukan pemberitaan yang telah terjadi terbit di media online ini. Berjudul, Terkait Penggunaan ADD Gampong Alue Canang, Yang Sampai Saat Ini, Masih Menjadi Misteri. Belum Ada Tindakan Tegas, Pemeriksaan Terhadap Geuchik Alue Canang, Oleh Pihak Jaksa Daerah Aceh Timur Dan Pihak Kejati Daerah Aceh. Terbitan pada tanggal, 29 november 2024 kemarin lalu.

Baca Juga:  Detik Kasus Pelalawan | Tertibkan PKL Satpol PP Lakukan Persuasif.

Wartawan media online ini juga, sempat melakukan jafrian langsiran pemberitaan di media online ini. Kepada geuchik pejabat baru desa gampong alue canang kecamatan birem bayeun kabupaten aceh timur itu, di wilayah hukum polres langsa provinsi aceh. Melalui seluler chat whatsappnya, berinisial “RJL” tersebut. Di nomor selularnya, 082256xxxx33. Mulai dari rabu 27/11/2024, sekitar pukul.11.25.wib. Sampai tertanggal 29/11/2024, sekitar pukul.21.18.wib. Pejabat perangkat desa gampong alue canang itu, terkesan tidak ada komentar apa pun dan hanya dapat di pelototi saja. Oleh geuchik “RJL” tersebut, disinyalir pula. Dirinya berinisial “RJL”, layaknya kebal hukum dan tidak takut dengan hukum mana pun.

Karena, dirinya juga. Diduga di lindungi oleh pihak aparat penegak hukum (APH) di wilayah hukum polres langsa, makanya dirinya juga selalu menganggap enteng. Dari pemberitaan di media online ini, khususnya media di daerah provinsi aceh.

(Pasukan Ghoib/Team Media Grop),

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *