Terkesan Berat Sebelah Terhadap Pemilik Peternak Kandang Lembu Dusun Damai Terindikasi Main Mata.

Jumat, 28 Oktober 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh tamiang |Detikkasus.com -Sungguh sangat menakjubkan dari sisi peran dugaan exting salah seorang pejabat desa, yaitu berinisial S sebagai pejabat sekretaris desa kampong dalam kecamatan karang baru pemerintahan kabupaten aceh tamiang.

Setelah dilakukan pemberitaan secara media online yang terbit dua (2) media online itu, terkait adanya peternak lembu sekaligus kandangnya. Ditengah-tengah permukiman masyarakat dusun damai desa kampong dalam, diduga sekretaris desa (sekdes) kampong dalam berinisial S tersebut.

Terkesan berat sebelah terhadap pemilik peternak kandang lembu, dugaan yang selalu resah masyarakat sekitar berakibatkan gangguan lingkungan hidup.Terindikasi sekdes kampong dalam itu, diduga main mata.

Dengan adanya, langsiran pemberitaan didua (2) media online ke chat whatsapp selularnya berinisial S sekdes kampong dalam kecamatan karang baru pemkab aceh tamiang. Dini malam ini, kamis malam jumat.27/10/2022, sekitar pukul.21.37.wib dan langsung diterkirim serta terbaca olehnya berinisial S sekdes itu. Bertujuan berbagi informasi kepada pihak mdsk termasuk orang tua sekdes itu sendiri, namun. Dengan tiba-tiba berinisial S tersebut, menghubungi awak media detikkasus.com ini.

Baca Juga:  Keputusan Pengadilan Tinggi Aceh Diduga Seperti Lelucon Terhadap Berkas Perkara Perdata Muhammad Nasir

Melalui telefon selularnya awak media detikkasus.com ini, awak media detikkasus.com tersebut. Merespon dan terhubung dengan berinisial S sekdes desa kampong dalam itu, dengan tiba-tiba dia menjelaskan. Asal usul cerita kandang lembu tersebut, berinisial S berkata.

“Bapak tidak tau, bagaimana sejarah cerita kandang lembu itu.Tentang berita inikan menyangkut karena ada laporan warga kami, yang pernah melapor ke kantor desa dalam kami. Kalau tentang berita tersebut, siapa masyarakat yang cerita kepada bapak. Dan kenapa masyarakat itu, tidak langsung melapor ke kantor desa. Seharusnya itu tidak boleh terjadi, yang dilakukan masyarakat itu bercerita kepada bapak.”ucapnya sekdes berinisial S tersebut, terkesan layaknya pejabat tinggi saya. Pada hal dalam pantauan awak media detikkasus.com baru seumur jagung itu sekdes menjabat didesa, dugaan berlagak sok memiliki ilmu tinggi. Dini malam ini, sekitar pukul.21.37.wib.

Baca Juga:  Personil Polsek Singaraja Lakukan Patroli  Pantau Situasi di SPBU

Apa yang telah dicetus oleh sekdes berinisial S desa kampong dalam tersebut, terindikasi dugaan ada main mata terhadap pemilik peternak kandang lembu. Ditengah-tengah masyarakat dusun damai itu, apakah sekdes berinisial S itu didesa kampong dalam tidak tau dalam aturan dipemerintahan tentang lingkungan hidup dipemkab aceh tamiang tersebut.

Sementara itu, kepala desa (kades) alias datok desa kampong dalam kecamatan karang baru pemerintahan kabupaten aceh tamiang, kemarin 26/10/2022, sekitar pukul.16.13.wib. pada saat bertemu, datok tersebut. Berjanji akan melakukan berupaya untuk pemanggilan terhadap yang bersangkutan bersama perangkat desa lainnya.

Baca Juga:  Posek Kubutambahan Bersama Bhabinkamtubmas Desa Bengkala Melaksanakan Pengamanan Kunjungan Anggota DPR RI

‘Kita akan coba panggil, pemilik usaha peternakan lembu dan pemilik kandang lembu itu, bersama kepala dusun damainya juga. Saya tidak pernah ada dengar, adanya cerita segelintaran gunjang ganjing dari masyarakat dusun tersebut. Kalau sudah seperti itu usulan dari bapak-bapak media pantauan secara publik, kita akan lakukan dan upaya pemindahan kandang lembu itu. Nanti apa hasilnya, saya akan beritahu kembali kepada bapak.”ujarnya kades (datok) desa kampong dalam tersebut.

(Kang Karo-Karo Purba/Kaperwil-Aceh)

Berita Terkait

Sujadi Saddat Mangkir Lagi dari Panggilan Ke Dua Bawaslu
Partai Ummat Pringsewu Siap Menangkan Adi-Hisbullah
AdiLah Satu- satunya Calon Pringsewu yang Hadir Dalam Deklarasi Damai PWI Lampung
Dinkes Pringsewu Monitoring STBM Pilar 2, 3, dan 4 di Pekon Podosari
Musyawarah Pekon Pardasuka Bahas RKP Tahun 2025
Kajari Tanggamus Janji, Dalam Kurun Waktu dua Bulan Akan ada Tersangka Dalam Kasus CTscen RSUDBM dan BPRS Tanggamus.
Kadis Kominfo Mewakili Pj. Bupati Menghadiri Pelantikan Dewan Pimpinan Cabang Ruang Jurnalis Nusantara (DPC RJN) Tanggamus.
Panen Perdana Padi Metode TOT di Pringsewu, Hemat Biaya Tanam 40%
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 22:04 WIB

Sujadi Saddat Mangkir Lagi dari Panggilan Ke Dua Bawaslu

Jumat, 1 November 2024 - 15:52 WIB

Partai Ummat Pringsewu Siap Menangkan Adi-Hisbullah

Selasa, 29 Oktober 2024 - 11:19 WIB

AdiLah Satu- satunya Calon Pringsewu yang Hadir Dalam Deklarasi Damai PWI Lampung

Kamis, 26 September 2024 - 19:06 WIB

Dinkes Pringsewu Monitoring STBM Pilar 2, 3, dan 4 di Pekon Podosari

Kamis, 26 September 2024 - 14:34 WIB

Musyawarah Pekon Pardasuka Bahas RKP Tahun 2025

Berita Terbaru

Berita Terkini

Sujadi Saddat Mangkir Lagi dari Panggilan Ke Dua Bawaslu

Kamis, 7 Nov 2024 - 22:04 WIB