Terkait Dugaan Proyek Pembangunan Parit Beton Dusun 2 Kelapa Gading “Pondok Kelapa”, Terkesan Asal Jadi Saja.

Rabu, 6 Desember 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

“APH” Kejati Aceh : Minta Usut Dan Periksa KPA Kades “Pondok Kelapa”, Terkesan Adanya Diduga Mark-Up Ajang Bisnis Dan Ajang Lumbung Korupsi Di Gunakan ADD APBN 2023.

Kota Langsa |Detikkasus.com -Dengan terjadinya pemberitaan yang telah terbit secara publik di media masa online nasional di aceh ini, terkait dugaan proyek pembangunan parit beton yang berlokasi. Tepatnya, didusun 2 kelapa gading “pondok kelapa” kebun baru.

Seputaran areal perkebunan ptpn satu (1) langsa, terkesan asal jadi saja usai telah dikerjakan oleh pihak pelaksana swakelola perangkat desa pondok kelapa kecamatan langsa baro kota langsa. Aparat penegak hukum “APH dan kejaksaan tinggi “kejati” daerah provinsi aceh, minta usut dan periksa kuasa pengguna anggaran “KPA” desa gampong pondok kelapa alias kepala desa (kades) terkesan adanya diduga mark-up ajang bisnis dan juga ajang lumbung korupsi.

Baca Juga:  Personel Res-Intel Polsek Baitur-Rahman Tangkap Pelaku Penggelapan Sepeda Motor Di Aceh Selatan

Didalam pelaksanaan proyek pembangunan parit beton, mencapai senilai anggaran dana ratusan juta rupiah. Begitu juga dengan pemberitaan yang telah terjadi terbit, pada saesen (edisi) pertama (1), yang berjudul situs webnya. Https://detikkasus. com/proyek-pembangunan-parit-betun-di-dusun-ii-kelapa-gading-pondok-kelapa-desa-gampong-pondok-kelapa-diduga-asal-jadi/tertanggal terbitan 29 november 2023 bulan lalu.

Diduga pula, sampai saat ini belum adanya tersentuh oleh pihak “APH” serta pihak “kejati” aceh. Terkesan dugaan, di jadikan “pundi-pundi amal bejat pemain bandit mark-up ajang bisnis dan ajang mark-up korupsi”, sudah hampir berjalan lamanya sekitar dua minggu lebih.

Parahnya lagi, dalam pantauan kalangan sejumlah wartawan media online nasional di aceh ini. Setelah dilakukan pemberitaan secara publik pada edisi “saesen” pertama (1) itu, dan juga kalangan sejumlah wartawan media online nasional di aceh ini. Yang sempat pernah melakukan langsiran pemberitaan tersebut, melalui telepon selular chat whatsappnya kades (geuchik) desa pondok kelapa kebun baru. Kemarin, 29 november sekitar pukul.18.02.wib.

Baca Juga:  Kemunculan Buaya Liar ke Permukaan Air, di Desa Gohong, Meresahkan Warga Sekitar.

Terkesan pula, diri kades (gechik) pondok kelapa itu. Hanya dapat di baca olehnya, dugaan tanpa ada respon serta balasan apa pun darinya. Terkesan kembali, layaknya kebal hukum.

Pihak bung RKK, selaku pengurus ketua bidang biro investigasi monitoring & intelijen (IMI) lembaga badan peserta hukum reclasseering indonesia (L.BPH.RI) untuk negara & masyarakat presidium pusat di wilayah kerja (wil-ker) provinsi aceh. Meminta dengan secara tegas, kepada pimpinan tertinggi kejaksaan agung republik indonesia (kejagung-RI) bapak dr st burhanuddin sh mh. Agar dapat supaya melakukan penindak lanjutan, adanya dugaan kasus-kasus mark-up ajang bisnis serta juga mark-up ajang korupsi penggunaan anggaran dana desa (ADD) di setiap desa kabupaten/kota daerah provinsi aceh.

Baca Juga:  H+4 Lebaran, Rutan Kota Agung Masih Ramai Pengunjung

“Selama bapak dr st burhanuddin sh mh, selaku jaksa agung republik indonesia di jakarta, diduga untuk wilayah kejaksaan tinggi (kejati) provinsi aceh. Belum ada terungkap dan dilakukan penahanan adanya kasus ADD di kabupaten/kota provinsi aceh. Dugaan kembali, malah di jadikan ATM berjalan. Maka, dengan ketegasan bapak kakagung-RI dijakarta. Gedor pihak kejati aceh serta kejari-kejari kabupaten/kota tersebut, agar masyarakat tidak memandang sebelah mata.

Karena diduga hukum di negara republik indonesia kita ini, lebih mementingkan tajam ke bawah dari pada tajam ke atas diduga pula memiliki kepentingan pribadi mereka sendiri demi “pundi-pundi amal bejat para bandit berdasi” tersebut.” Pungkasnya, dengan secara tegas. Menyuarakan secara publik media masa online nasional di aceh ini, dini hari rabu 06/12/2023 sekitar pukul.09.00.wib.

(TR.25/Team)

Berita Terkait

Dua Dirut BPRS Tanggamus Jadi Tersangka, Ketua Lembaga TAJI dan SP3 Sampaikan Apresiasi Kepada Kajari Tanggamus.
Pj Bupati Pringsewu Buka Kegiatan PKU Akbar PNM
Kunker Danrem 081 DSJ Kolonel Inf Rama Pratam ke Kodim 0808 Blitar
Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiyakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon Detikkasus
Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon
Polsek Talun Kembalikan Santri Al Bahjah Yang meninggalkan pondok tanpa ijin ke Ponpes
Bersama Warga Pakunden, Koptu Slamet Prasetyo Kerja Bakti Bersihkan Kali Miri
Gebyar Festival anak indonesia sekabupaten cirebon

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 08:15 WIB

Dua Dirut BPRS Tanggamus Jadi Tersangka, Ketua Lembaga TAJI dan SP3 Sampaikan Apresiasi Kepada Kajari Tanggamus.

Rabu, 13 November 2024 - 18:43 WIB

Pj Bupati Pringsewu Buka Kegiatan PKU Akbar PNM

Rabu, 7 Agustus 2024 - 18:14 WIB

Kunker Danrem 081 DSJ Kolonel Inf Rama Pratam ke Kodim 0808 Blitar

Jumat, 2 Agustus 2024 - 14:48 WIB

Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiyakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon Detikkasus

Jumat, 2 Agustus 2024 - 13:42 WIB

Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon

Berita Terbaru

Uncategorized

Diduga Melakukan Kecurangan, Dua Oknum Petugas KPPS di Amankan.

Rabu, 27 Nov 2024 - 17:10 WIB

Uncategorized

Potret Pilkada Bojonegoro Dari Masa ke Masa

Rabu, 27 Nov 2024 - 14:20 WIB