Tenggelam Di Alur Kebun Sawit, Bocah Delapan Tahun Meninggal Dunia

Senin, 25 Desember 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lhoksukon |Detikkasus.com -Arfan Arnanda, bocah berusia 8 tahun ditemukan meninggal dunia akibat tenggelam di alur kebun sawit Dusun Bukit Tentram, Gampong Buket Hagu, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara pada Minggu siang, 24 Desember 2024.

Kapolres Aceh Utara AKBP Deden Heksaputera S, S.I.K melalui Kasi Humas Iptu Bambang menyampaikan Kronologi kejadian menunjukkan bahwa korban Arfan bersama empat temannya sedang asyik bermain di lokasi tersebut.

“Naas, karena diduga tidak pandai berenang, Arfan tiba-tiba tenggelam dan hilang dari pandangan teman-temannya. Tanpa ragu, teman-temannya berteriak minta tolong, menarik perhatian seorang warga yang saat itu sedang memancing di dekat lokasi kejadian,” ungkap Iptu Bambang.

Baca Juga:  Polres Aceh Timur, Gelar Pelatihan Kemampuan Fungsi Samapta Menjelang Pemilu 2024

Iya menambahkan, Warga yang mendengar teriakan minta tolong segera mendatangi sumber suara dan mendapatkan informasi bahwa seorang anak tenggelam di alur kebun sawit. Warga yang bersangkutan segera memberitahukan kejadian tersebut kepada warga lainnya, termasuk orang tua Arfan.

Baca Juga:  Adanya Ajaran Agama Sesat Di Hutan Kampung Piawi, Sat-Gas Yonif 122/TS Bersama Apkam, Laksanakan Pemeriksaan Lokasi

Saksi mata yang melihat kejadian tersebut bersama-sama dengan warga dan orang tua Arfan segera melakukan pencarian. Setelah upaya pencarian yang intensif, Arfan akhirnya ditemukan mengapung sekitar 50 meter dari lokasi kejadian. Orang tua Arfan, berusaha memberikan pertolongan, namun menyadari bahwa anaknya telah meninggal dunia.

“Selanjutnya jenazah Arfan Arnanda dipulangkan ke rumah duka untuk persiapan pemakaman.” ujar Iptu Bambang.

Baca Juga:  Kabiro Detik Kasus: "Selamat Atas Terbentuknya Punguan STM Tuan Dibangarna"

Ia menyampaikan, kiranya Kematian tragis Arfan menjadi pengingat bagi semua orang akan pentingnya keselamatan anak-anak dalam beraktivitas, terutama di sekitar lingkungan air.

“Tidak bosan kami mengimbau dan mengingatkan masyarakat, terutama orang tua, agar lebih aktif mengawasi anak-anak mereka, terlebih ketika bermain di sekitar aliran air. Meningkatnya curah hujan belakangan ini menjadi salah satu faktor yang perlu diwaspadai, karena dapat meningkatkan risiko kecelakaan seperti tenggelam,” pungkasnya. (Abel Pasai)

Berita Terkait

Kunker Danrem 081 DSJ Kolonel Inf Rama Pratam ke Kodim 0808 Blitar
Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiyakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon Detikkasus
Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon
Polsek Talun Kembalikan Santri Al Bahjah Yang meninggalkan pondok tanpa ijin ke Ponpes
Bersama Warga Pakunden, Koptu Slamet Prasetyo Kerja Bakti Bersihkan Kali Miri
Gebyar Festival anak indonesia sekabupaten cirebon
Pelantikan Pengurus Baru APPSI Cirebon: Menyongsong Era Baru Untuk Pemberdayaan Pedagang Pasar
Seminar Kebangsaan Muhammadiyah: Implementasi Pancasila sebagai Darul al-‘Ahdi Wasy Syahadah

Berita Terkait

Rabu, 7 Agustus 2024 - 18:14 WIB

Kunker Danrem 081 DSJ Kolonel Inf Rama Pratam ke Kodim 0808 Blitar

Jumat, 2 Agustus 2024 - 14:48 WIB

Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiyakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon Detikkasus

Jumat, 2 Agustus 2024 - 13:42 WIB

Ibu Ning Wahyu Melantik Agus Subiakto Sebagai Ketua DPK APINDO Kota Cirebon

Kamis, 1 Agustus 2024 - 11:05 WIB

Polsek Talun Kembalikan Santri Al Bahjah Yang meninggalkan pondok tanpa ijin ke Ponpes

Rabu, 31 Juli 2024 - 18:11 WIB

Bersama Warga Pakunden, Koptu Slamet Prasetyo Kerja Bakti Bersihkan Kali Miri

Berita Terbaru

Berita Terkini

Sujadi Saddat Mangkir Lagi dari Panggilan Ke Dua Bawaslu

Kamis, 7 Nov 2024 - 22:04 WIB