Propinsi Jatim – Kabupaten Banyuwangi, Detikkasus.com – Kamis, 07/09/2017. Bermula dari keluhan para pedagang di area pasar yang ketika ditemui media keluhkan gundukan sampah pasar pada Tempat Penampungan Sampah yang terletak di sudut pasar. Yang menurut beberapa pedagang sebut saja ” yu nah, dan yu tun ” sudah lama cukup lama sampah tidak dikeluarkan petugas.
Membenarkan keterangan ” yu nah dan yu tun ” media tinjau lokasi penampungan sampah yang dimaksud. Ternyata apa yang diceritakan dan dikeluhkan para pedagang pasar benar adanya. Media mendapati sebuah bangunan Tempat Penampungan Sampah di sudut pasar berukuran kurang lebih 3 meter x 5 meter posisi menempel di tembok pembatas pasar.
Tepat di sebelahnya saluran air, pintu bakh sampah terbuka tampa penutup, kondisi dinding sudah mengalami retak berat tinggal tunggu ambrolnya saja. Ironisnya lagi bangunan Bakh sampah berdampingan dengan rumah warga.
Pemilik rumah dekat Bak sampah ketika itu sedang aktifitas memasak di bagian belakabg rumah. Saat ditanya tentang keberadaan bakh sampah di belakang rumahnya, seorang pria paro baya sebut saja ” Bondan ” menjelasakan bahwa kalau cuaca panas / cerah bau sampah tidak seberapa menyengat, tapi kalau habis turun hujan dan kena sinar matahari maka sampah menguap dan mengeluarkan bau yang sangat menyengat.
“Kalau cuaca panas / cerah bau sampah tidak seberapa pak, tapi kalau habis turun hujan dan kena matahari baunya bukan main pak ” tutur si ” Bondan ” kepada media dengan polosnya.
Media bertanya lagi apakah gundukan sampah yang menggunung itu tidak pernah dikeluarkan oleh petugas kebersihan pasar. Dijawab oleh sorang ibu – ibu sebut saja ” Mantili ” yang mengatakan pernah dulu tapi sudah lama setelah itu tidak ada lagi hanya dibakar saja.
“Pernah dulu tapi sudah lama pak, ini sudah lama tidak pernah ada lagi, hanya dilakukan pembakaran saja tapi yang bagian atas saja, bagian dalam tidak terbakar karena basah dan padat ” ungkap ” Mantili “.
Untuk perimbangan informasi media bergeser menuju kantor petugas pasar dengan maksud konfirmasi kepada petugas pasar. Sayangnya media tidak bertemu dengan petugas pasar, karena petugas sudah pada pulang.
Sehari sebelumnya media pernah kinfirmasi Kades Gendoh terkait sampah pasar diperoleh keterangan bahwa Tempat Pembuangan Akhir ( TPA ) pasar Gendoh tidak memenuhi syarat. Dan Kades mengatakan sudan sering protes tapi tidak dihiraukan. ( TED ). PERWAKILAN JAWA-BALI.
