Temboro Klaster Baru Covid 19 di Jawa Timur, Danrem 081/DSJ Berupaya Percepat Penanganannya

Sabtu, 9 Mei 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAGETAN I Detikkasus.com- Ponpes AL Fatah Temboro kini telah menjadi klaster baru dalam penyebaran covid 19 di wilayah Jawa Timur dan saat ini sudah puluhan santrinya dinyatakan positif covid 19.

Bukan hanya santrinya, terdapat pula warga yang tinggal di sekitar Ponpes tersebut yang juga dinyatakan positif tertular covid 19.

Atas banyaknya berbagai temuan itu, kini Desa Temboro harus diisolasi dari dunia luar untuk sementara waktu. Akses menuju Temboro ditutup sejak Selasa (21/4). Kini hanya ada satu jalan untuk keluar dan masuk bagi warga setempat, petugas posko dan tenaga medis.

Baca Juga:  Bentuk Kedekatan Dengan Warga Bhabinkamtibmas Ds Ularan Laksanakan Sambang

Sementara itu, melihat kondisi tersebut, Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Masduki , S.E., M.Si. tak mau tinggal diam dan berupaya keras untuk dapat mencegah dan memutus mata rantai penyebaran covid 19 di wilayah tersebut agar tidak semakin meluas.

Untuk itulah, siang ini ia terlihat mengunjungi Posko Check Point Penanganan Covid 19 yang berada tak jauh dari Lokasi Ponpes Al Fatah yang berada di Desa Temboro, Kec. Maospati, Kab. Magetan, Jawa Timur, Sabtu (9/5/2020).

Baca Juga:  DIIKUTI TIGA KECAMATAN 35 ANAK, PEMERINTAH KOTA MADIUN GELAR KHITANAN MASSAL DALAM RANGKA HARI JADI KOTA MADIUN 2018

Kepada Dandim 0804/Magetan Letkol Czi Chotman Jumei Arisandy, S.E. beserta unsur Forkopimda lainnya, Danrem berpesan agar Klaster Temboro ini mendapatkan perhatian yang serius dan penangannya juga harus cepat dan tepat agar tidak semakin meluas penyebarannya.

Selain itu, terkait adanya santri dan warga lainnya yang pernah kontak dengan pasien yang telah dinyatakan positif covid 19, Danrem meminta agar mensosialisasikan kepada mereka untuk dapat melakukan isolasi mandiri selama 14 hari sesuai dengan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Baca Juga:  TIM JEJAK KASUS JATENG & DIY - BERSAMA DENGAN PARA PEDAGANG BURUNG KARIMATA, KOMPAK MENGHENINGKAN CIPTA, MENGHORMATI JASA JASA PARA PAHLAWAN.

Sedangkan banyaknya warga yang terdampak dari adanya covid 19, Danrem meminta kepada Dandim dan segenap Forkopimda Magetan lainnya, untuk senantiasa berkoordinasi guna mencarikan win-win solution agar dapat membantu meringankan beban hidup mereka.

Berita Terkait

“Mengapa Pernikahan Dini Masih Marak?” Sebuah Pertinjauan terhadap Remaja dan Masyarakat Indonesia
Kepengurusan DPK Maliku, Sektor Desa Talio & Sektor Desa Dandang Resmi di Kukuhkan DPD Fordayak Pulang Pisau
SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.
Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.
Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe
Dit-Samapta Polda Aceh, Kembali Bagi Sembako Dalam Kegiatan “Jum’at Berkah”
Waka Polda Aceh, Hadiri Peringatan Maulid Raya Dan Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh
Menag Sindir Rektor Doyan Dinas Ke Luar Kota Jadi Pendengar Dan Tidur : YARA Langsa Periksa SPPD Rektor IAIN Langsa

Berita Terkait

Minggu, 17 November 2024 - 11:57 WIB

“Mengapa Pernikahan Dini Masih Marak?” Sebuah Pertinjauan terhadap Remaja dan Masyarakat Indonesia

Minggu, 17 November 2024 - 11:09 WIB

Kepengurusan DPK Maliku, Sektor Desa Talio & Sektor Desa Dandang Resmi di Kukuhkan DPD Fordayak Pulang Pisau

Minggu, 17 November 2024 - 00:39 WIB

SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.

Minggu, 17 November 2024 - 00:38 WIB

Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.

Minggu, 17 November 2024 - 00:37 WIB

Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe

Berita Terbaru