Telan Dana Senilai Rp186 Juta, Diduga Proyek Aplikasi SIMEKA BKD Tanjab Barat Eror

Senin, 2 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tanjab Barat l Detikkasus.com – Proyek Aplikasi Sistem Manajemen Kepegawaian (SIMEKA) yang dikucurkan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDM) Kabupaten Tanjung Jabung (Tanjab) Barat, Provinsi Jambi, menjadi sorotan.

Pasalnya, proyek yang semulanya bertujuan untuk mendeteksi kehadiran ASN di lingkungan Tanjab Barat tersebut, terjadi eror.

Padahal aplikasi SIMEKA ini, belum lama dibuat yang menelan anggaran APBD-Perubahan Tahun 2022.

Baca Juga:  Pemkab Tanjabbar gelar Upacara Hari Perhubungan Nasional Tahun 2023

Proyek aplikasi ini, menelan anggaran senilai Rp187.000.000 dengan hps Rp186 juta.

Hal ini mencuat di publik karena para ASN di lingkungan Pemkab Tanjab Barat, mengeluh, karena aplikasi menggantikan absensi manual, aplikasi sulit merespons perintah penggunanya.

Sistem ini dijalankan aplikasi “Aku Hadir” yang dapat diunduh di Play Store ponsel android. Tidak bisa digunakan alias eror.

Baca Juga:  Pemkab dan DPRD Humbahas setujui bersama Ranperda tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah serta P-APBD 2023

“Aduh aplikasi eror pula, macam mane ni mau absen. Ngeri kite terancam TPP terpotong,” keluh beberapa para pegawai, Senin (2/1/2023) di Tanjab Barat.

Hal senada juga dikeluhkan ASN lainnya.”Aplikasinya belum siap benar, ini diduga proyek gagal,” kata seorang ASN menambahkan.

Menanggapi hal tersebut, BKPSDM Kabupaten Tanjung Jabung Barat Gatot Suwarso, membenarkan, bahwa aplikasi tersebut dalam kondisi uji coba.

Baca Juga:  Kapolres Lhokseumawe Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2023

“Ini sedang di otak atik oleh timnya, namanya juga uji coba. Namanya juga buatan manusia,” kilah Gatot.

Gatot Suwarso meminta para pegawai dan kepala OPD khususnya, menyikapi agar absensi menggunakan sistem manual (absensi kertas).

Sementara Seketaris Daerah (Sekda) Tanjab Barat Agus Sanusi, belum berhasil untuk dikonfimasi terkait hal ini.

Sampai berita ini di terbitkan Sekda belum memberikan tanggapan.

(Ben)

Berita Terkait

Serap Pekerja Lokal, Bupati Anwar Sadat Letakan Batu Pertama Pembangunan Pabrik Kelapa Sawit
Ratusan ASN di Kabupaten Cirebon ikuti Pemecahan Rekor MURI Pemakaian Sarung Tenun Terbanyak
Pemkab Cirebon apresiasi Perusahaan PMA dan PMDN Terbaik dalam Pelaporan LKPM 2024
Pj Bupati Cirebon: Penataan Taman Hutan Kota Sumber agar Lebih Indah
Pemkab Cirebon salurkan BLT DBHCHT untuk Pemulihan Ekonomi Buruh Pabrik Rokok
Pj Bupati Cirebon terima Audiensi Serikat Buruh bahas Mekanisme Penetapan Upah Minimum 2025
Bappelitbangda Kabupaten Cirebon gelar Anugerah Lomba Inovasi 2024
Pemkab Cirebon Fokus Kembangkan Sektor Gula dan Wisata Edukasi

Berita Terkait

Minggu, 24 November 2024 - 21:15 WIB

Serap Pekerja Lokal, Bupati Anwar Sadat Letakan Batu Pertama Pembangunan Pabrik Kelapa Sawit

Jumat, 22 November 2024 - 11:20 WIB

Ratusan ASN di Kabupaten Cirebon ikuti Pemecahan Rekor MURI Pemakaian Sarung Tenun Terbanyak

Jumat, 22 November 2024 - 10:50 WIB

Pemkab Cirebon apresiasi Perusahaan PMA dan PMDN Terbaik dalam Pelaporan LKPM 2024

Jumat, 22 November 2024 - 10:47 WIB

Pj Bupati Cirebon: Penataan Taman Hutan Kota Sumber agar Lebih Indah

Kamis, 21 November 2024 - 10:36 WIB

Pemkab Cirebon salurkan BLT DBHCHT untuk Pemulihan Ekonomi Buruh Pabrik Rokok

Berita Terbaru

Berita Terkini

Forkopimda Tanggamus Matangkan Persiapan Pilkada Serentak 2024

Selasa, 26 Nov 2024 - 21:09 WIB