Propinsi Jatim – Kabupaten Jember, derikkasus.com – Hujan lebat yang terjadi pada Sabtu 07/10/2017 mengakibatkan tanggul sungai Dsn Panggul Melati Ds Kepanjen Kec Gumukmas jebol mengakibatkan pengairan di 1200 hektar sawah terancam tidak terairi oleh pengairan irigasi yang bersumber dari sungai tersebut.
Dalam rangka langkah penanggulangan sementara maka Danramil 0824/20 Gumukmas Kapten Inf Erwin Daud bersama 10 orang anggotanya, Ka Polsek Gumukmas bersama 7 orang anggotanya, 30 orang anggota UPT Pengairan, Pol PP Kecamatan 4 orang dan 34 masyarakat petani mengadakan karya bakti TNI dengan penutupan tanggul yang jebol sepanjang 4 meter ketinggian sekitar 2 meter tersebut pada Senin 09/10/2017 mulai pukul 07.00 Wib, luapan air sementara ini menggenangi sekitar 5 hektar tanaman jagung disekitarnya.
Kondisi tanggul tersebut memang sudah keropos karena tergerus air kata Suwoto 49 tahun petani setempat saat diwawancarai, sehingga dengan diadakannya pengurukkan oleh Koramil, Bersama Polsek dan Dinas Pengairan dan masyarakat ini minimal kita petani yang mengharapkan pengairan dari sungai ini tidak sampai terhambat pengairannya.
Kita masyarakat sangat berterima kasih dengan adanya karya bakti yang dilaksanakan hari ini, berarti ada perhatian cepat dari Koramil maupun aparat lainnya, namun dengan adanya penanganan sementara ini diharapkan pihak pengairan segera melaksanakan perbaikan sebagaimana mestinya. tegas Suwoto.
Danramil 0824/20 Gumukmas yang mengkoordinir karya bakti tersebut disela-sela kegiatan menyatakan bahwa setelah mendapatkan laporan dari Babinsa Kepanjen Sertu I Made Kari kemarin dirinya langsung mengontak UPT Pengairan untuk melaksanakan karya bakti ini, termasuk Polsek Gumukmas yang juga menurunkan anggotanya.
Ini hanya upaya sementara agar sawah-sawah yang tergenang air luapan segera teratasi dan sawah yang menggantungkan air irigasi dari sungai ini tidak sampai terhambat, dan saya sudah sarankan kepada UPT Pengairan untuk segera mendata tanggul-tanggul yang sudah keropos dan segera melaksanakan perbaikan.
Komandan Kodim 0824 Letkol Inf Rudianto saat dikonfirmasi menyatakan terima kasih kepada Jajaran Koramil serta semua pihak yang sudah membantu menangani permasalahan jebolnya tanggul tersebut dengan cepat, jangan sampai petani kita terkendala air.
Disamping hal tersebut saya juga sudah perintahkan jajaran untuk mendata tanggul-tanggul sungai yang rentan jebol diwilayahnya untuk segera kami bantu koordinasikan ditingkat Kabupaten tentunya dengan Bupati dan Dinas Pekerjaan Umum dan lain-lain untuk segera diadakan perbaikkan segera, guna menjaga stabilitas produksi pertanian sebagai bagian dari program ketahanan pangan.(Sis24).