Sudah Dipasang Banner Larangan, Pengunjung masih ‘mokong’ Parkir Di Lorong Pasar.

Detikkasus.com | Indonesia – Provinsi Jatim – Kabupaten Bojonegoro, 2019.
Meskipun sudah di Pasang Banner Larangan parkir di lorong tengah pasar tradisional Desa Sumberrejo Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro pada (10/01) lalu, pengunjung Pasar masih saja ‘mokong’ parkir sembarangan dilorong pasar.

Kepala securiti pasar Kariono dengan dibantu anggotanya Laksi terpaksa harus menggunakan pengeras suara tak henti -hentinya menghimbau agar tidak parkir dijalan/gerbang/lorong tengah pasar,

Baca Juga:  Patroli Jalan Raya Polsek Sukasada Cegah Balapan Liar di Malam Minggu

“Kami sudah tak henti-hentinya menghimbau para pengunjung untuk tidak parkir di lorong/gerbang bagian tengah, “ujar Kariono saat diwawancarai tim detikksasus.com (12/01).

Sementara Kepala Pasar Tradisional Sumberrejo kepada tim detikkasus.com mengatakan, “pemindahan pedagang yang berjualan disepanjang lorong/gerbang tengah sudah sejak tanggal 23 Desember 2018, “tutur Kepala Pasar.

Baca Juga:  LMDH Sri Mekar Bersama Ribuan Petani Hutan, Siap Sukseskan Duet Ridwan Kamil - Daniel Mutaqien di Pilkada Jabar 2018.

“Hal ini dimaksudkan agar pasar tidak kelihatan ‘semrawut’ dan pasar nampak tertib, “tambah kepala pasar.

Sementara Awak media Jejakkasus dan juga Detikkasus bertanya langsung sama pengunjung pasar yang memarkir kendaraannya. Mereka bilang sudah tahu kalau ada barner larangan. Tetapi mereka bilang cuma sebentar, Jawabnya.

Baca Juga:  DIREKSI DAN JAJARAN PT RODA PASIFIK MANDIRI SEMARANG MENGUCAPKAN SELAMAT TAHUN BARU 2018

Guna mengantisipasi pengunjung untuk tidak memarkir sepeda motor, pihak pengelola pasar memasang pot/bunga di gerban/lorong tengah pasar, selain itu bisa menambah nilai keindahan pasar dilihat dari depan.
“Sengaja kita kasih pot bunga agar nampak indah dan mengurangi niat pengunjung merakir sepeda motornya di sepanjang lorong, “pungkas Kepala Pasar.
(Her/mam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *