Detikkasus.com | Berita Nganjuk – Sekertaris daerah (Sekda) Kabupaten Jombang, Ita Triwibawati, dikabarkan mengundurkan diri dari bursa Calonan bupati (Cabub) Ngajuk tahun 2018, lewat Partai Nasionalis democrat (Nasdem). Pengunduran diri Ita dari Cabub, diduga terkait kasus dugan korupsi yang tengah membelit suaminya.
Ita Triwibawati adalah istri dari Bupati Nganjuk non-aktif, Taufiqurrahman. Pada Rabu 25 Oktober 2017 lalu Taufiqurrahman dan Ita Triwibawati, terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka ditangkap petugas KPK di salah satu hotel di kawasan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat. Selanjutnya Taufiqurrahman ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan jual beli jabatan.
“Memang betu, ia mengundurkandiri, dari bursa pencalonan Bupati. Pengunduran tersebut beliau beralasan ingin fokus pada permasalahan keluarganya,” Terang Albert, Rabu (13/12/2017) lalu.
Namun menurut Albert, dengan mundurnya Ita dari bursa pencalonan Bupati, sejauh ini Partai Nasdem belum memberikan keputusan akan mendukung siapa sebagai cabup-cawabup dalam Pilbup Nganjuk tahun 2018 nanti.
Dengan mundurnya Ita dari bursa Cabup Nganjuk, Partai Nasdem yang sebelumnya mengarahkan dukungan untuk perempuan yang juga menjabat Sekda Jombang tersebut, kini harus menata ulang arah dukungannya.
Sebagai informasi, untuk kepentingan penyidikan KPK melakukan pencegahan terhadpa Sekda Jombang, Ita Triwibawati, untuk tidak bepergian ke luar negeri. Pencegahan tersebut terhitung sejak 27 Oktober 2017 sampai 27 April 2018. (Bambang).