Detikkasus.com | Artikel
Perkembangan dan kemajuan teknologi menjadikan semua aktivitas manusia menjadi lebih mudah dan praktis, khususnya di bidang ekonomi. Pekembangan teknologi tersebut merubah perekonomian menjadi lebih modern dengan peran dari perangkat teknologi informasi dan komunikasi ke arah ekonomi digital. Ekonomi digital saat ini menjadi topik yang hangat terkait ekonomi dunia. Berdasarkan dari we are social dan hootsuite menyebutkan bahwa indonesia merupakan negara dengan pertumbuhan internet terbesar di dunia, sekitar 51% dalam kurun satu tahun terakhir dan rata-rata pertumbuhan internet global yang hanya sebesar 10% indonesia juga berada dalam 12 besar negara di dunia. Hal ini menunjukkan bahwa sangat besar potensi bagi pelaku bisnis untuk memulai go digital yang cenderung menginginkan banyaknya inovasi dan kemudahan dalam kehidupan. Perkembangan ekonomi digital seharusnya selaras dengan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi. Semakin tinggi tingkat pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi di suatu negara dapat menggambarkan semakin tinggi perkembangan ekonomi digital di negara tersebut. Namun, dalam pewujudan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi perlu adanya sarana dan prasarana yang memadai khususnya internet. Berdasarkan laporan terkait pemanfaatan dan penggunaan teknologi informasi di dunia oleh WEF dalam GITR (The Global Information Technology Report), Indonesia berada di urutan ke-73 dalam penggunaan teknologi informasi diseluruh dunia. (Baller et al. 2016). Hal tersebut menunjukan penggunaan teknologi informasi masyarakat Indonesia yang masih relatif rendah dengan nilai 4.0 dibandingkan dengan negara-negara maju seperti sinagpura dan jepang dengan nilai 6.0 dan 5.9 yang berdampak pada kemajuan ekonomi digital. Perkembangan Ekonomi digital menjadi salah satu misi pemerintahan Presiden Joko Widodo hingga 2020. Targetnya adalah nilai potensi ekonomi digital Indonesia pada 2020 mencapai 130 miliar dollar AS atau setara sekitar Rp 1, 690 triliun dengan kurs Rp 13.000 per dollar AS. Misi tersebut merupaka misi yang besar dan cukup sulit debnadingkan dengan sumberdaya yang dimiliki Indonesia, khususnya sumberdaya manusia (SDM). (Auliani, 2016)
Startup Business didefinisikan sebagai kegiatan yang dilakukan perusahaan dengan keterbasan sejarah, masih baru yang biasanya mengenai pencarian produk dan, dimana tujuan dari Startup Business adalah menemukan pasar yang cocok dengan produk dan jasa baru yang akan ditawarkan. Pengusaha yang berada dalam masa Startup Business diibaratka sedang menjalani sebuah perjalanan yang masih belum teridentifikasi serta terdapat hal-hal yang menakutkan dan mendebarkan sehingga diperlukan persiapan yang matang. Menurut Duncan (2008:16)dalam tahap Startup Business, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan oleh pengusaha agar lebih memudahkan dalam menjalankan tahap Startup Business menurut Duncan (2008:16), diantaranya, Kategori dari usaha yang dibangun, usaha yang akan dibangun merupakan produk atau jasa, Produk atau jasa yang ditawarkan bermacam-macam atau tunggal, Biaya yang dikeluarkan untuk menciptakan produk atau jasa tersebut, Harga yang ditawarkan pada pelanggan, Apakah margin harga realistis, Kesesuaian produk atau jasa dan harga dengan kebutuhan pasar8.Penentuan jumlah pemasukan dan keuntungan yang ditargetkan. Langkah praktis yang perlu diperhatikan apabila mahasiswa berniat untuk berkecimpung di dunia bisnis startup. Beberapa hal yang perlu Anda perhatikan dalam membangun bisnis Anda adalah sebagai berikut:
1. Ide bisnis. Di dalam mempersiapkan profil bisnis sangat penting mengamati guna untuk dapat memastikan bisnis ini dapat berjalan, menghasilkan keuntungan, dan dapat bertahan lama. Satu hal yang dapat dilakukan adalah dengan mulai mengembangkan kanvas model bisnis.
2. Organisasi. Bisnis merupakan kerja tim. Sehingga, penting banget untuk memahami sebuah struktur organisasi startup yang ideal itu seperti apa.
3. Strategi pencarian modal. Seperti yang sempat dijelaskan secara singkat sebelumnya, salah satu karakteristik dari bisnis startup di era digitalini, terutama yang membedakannya dengan bisnis biasa, adalah kehadiran investasi dari berbagai penanam modal. Sebuah startup yang sukses pada awalnya juga mampu untuk menarik perhatiandan meyakinkan berbagai penanam modal untuk ikut mendanai bisnis mereka. Pemahaman terhadap kemampuan ini akan menjadi modal penting dalam pelaksanaan dan keberlanjutan bisnis.
4. Strategi pemasaran. Memasarkan produk dimana merupakan tujuan utama yang harus ditekankan dalam diri, sebagai bagian penting dari membangun sebuah bisnis. Pemahaman tentang strategi-strategi pemasaran, terutama strategi praktis di era digital ini, penting untuk dijadikan bekal dalam membangun start-up.
5. Keberlanjutan bisnis. Hal ini merupakan poin terakhir yang dapat dikatakan paling sulit untuk benar-benar dicapai oleh sebuah start-up. Dapat mempertahankan model dan pelaksanaan bisnis menjadi tantangan utama para pegiat start-up masa kini. Sehingga, menjadi sangat penting untuk memahami konteks ini agar bisnis yang pertama kali mulai dapat terus menghasilkan profit dalam jangka panjang.
Penulis : Dwi Silviyah Hanum, Fika Fitriasari ( mahasiswa semester 6, prodi manajemen, univ. Muhammadiyah Malang )