Aceh Tamiang |Detikkasus.com -Diduga stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) dua dara nomor 14.244.456 desa seuneubok baro kecamatan manyak payed kabupaten aceh tamiang, bebas isi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi dengan gunakan jerigen.
Dalam pantauan serta pengamatan kalangan wartawan/awak media online nasional aceh ini, yang tepatnya di lokasi pada minggu 15 oktober 2023, tiga orang dengan membawa jerigen menggunakan sepeda motor berbeda merek dan berkelir sedang melakukan pengisian BBM jenis solar diduga tanpa ada basa-basi dengan petugas SPBU.
SPBU milik almarhum mantan anggota dewan perwakilan rakyat daerah provinsi aceh tamiang-langsa, diduga kerap melayani para pengis BBM jenis solar-pertalit dengan menggunakan jeringan.
Seperti diketahui, SPBU hanya boleh menyalurkan bahan-bakar premium dan minyak solar (bersubsidi/PSO) untuk penggunaan akhir dan dilarang keras menjual premium dan minyak solar pada wadah kemasan/jerigen untuk dijual kembali ke konsumen.
Namun berbeda dengan hal yang terjadi di SPBU dua dara itu, bernomor 14.244.456 kecamatan manyak payed kabupaten aceh tamiang. Di mana di pom bensin itu melayani pengisina BBM dengan kemasan/jerigen kepada orang yang membawa surat dari dinas pangan, kelautan dan perikanan wilayah aceh tamiang.
“Kita disini melayani pengisian BBM subsisi hanya kepada orang yang membawa dan menunjukan surat dari dinas pangan, kelautan dan perikanan aceh tamiang” ungkapnya wakizan itu, sebagai kepala adminitrasi SPBU dua dara kecamatan manyak payed, kepada kalangan wartawan/awak media online nasional/lokal ini sambil mencari surat yang dimaksut”.
Tidak lama setelah melakukan konfrimasi dengan wakizan kepala adminitrasi diruangnya, selang berapa menit muncul nazar pengawasan SPBU dua dara nomor.14.244.456 kecamatan manyak payed kabupaten aceh tamiang dengan menggunakan kaus berwarna hitam langsung duduk di kursi berhadapan dengan kalangan wartawan yang tergabung pada saat itu.
Ketika di tanyai wartawan, nazar itu. Dia langsung respon dan menjawab “Kita disini melayani pengisian BBM subsisi hanya kepada orang yang menunjukan surat dari dinas pangan, kelautan dan perikanan aceh tamiang lebih dari itu tidak ada”.
Disinggu soal surat dengan nomor : 500.5.2.14/2013 dan keluaran tahun 2023, Dia menjawab “Itu bukan urusan saya, kita disini asal surat dibawa langsung di isikan BBM dalam jerigen” ungkapnya lantang.
Disisi lain, Nazar juga menunjukan amper pengisian minya kepada wartawan, “cobak bapak lihat langsung, supaya tidak ada manipulasi nanti” ucap nya dengan nada keras setelah masuk keruangan lagi.
Tidak hanya itu, Dia juga sempat cecok dengan wartawan akibat gagal pahan apa yang sudah disampaikan. ” Bapak jangan halangi tugas kami dan jangan cari kesalahan kami,” bebernya sambil menyebut “kalau tidak cukup pikiran jangan duduk di wartawan. Dan saya juga tidak takut dengan ujung peluru di mana pun, saya juga orang bekas komplik. Saya juga tidak takut dengan hukum,” tantangbya dengan seru.
Terpisah, kepala dinas pangan, kelautan dan perikanan kabupaten aceh tamiang, ketikan dikonfirmasi media ini tidak ada balasan, pesan whatsapp yang dikirim hanya bergaris satu.
Sampai berita ini diterbitkan, media online secara nasional ini belum mendapan balasan dan keterangan terkait surat izin pengisian BBM subsidi dalam jerigen yang dikeluarkan pihak dinas pangan, kelautan dan perikanan kabupaten aceh tamiang.
(Jihandak Belang/TR.25/Team)