Skandal Jembatan Pundong

Detikkasus.com | Jombang – Jawa Timur

Ada pemandangan menarik ketika awak media turun dilapangan karena ada keluhan dari beberapa warga setempat dan anggota BPD yang tidak mau disebut namanya.

Beberapa anggota BPD tersebut menceritakan kepada awak media soal banyak masalah didesa kami yang sampai dengan sekarang ini belum diselesaikan oleh pihak Desa.

Salah satu permasalahan tersebut adalah JEMBATAN DUSUN PUNDONG yang sangat membahayakan warga. BPD dan warga serta tokoh masyarakat tidak pernah diajak berembuk dan musyawarah untuk membahas masah jembatan tersebut.

Baca Juga:  Pemda Labbatu Diharapkan Untuk Mampu Menyelesaikan Kisah Guru Pengajar

BPD desa setempat pernah menanyakan kepada pihak desa soal kapan jembatan yang rusak parah dan sangat membahayakan warga tersebut diperbaiki dan direnovasi.

Pihak kepala desa pada saat itu berjanji jika akan melaksanakan perbaikan dalam waktu satu minggu.

Tapi sampai dengan saat ini tidak ada aktivitas apapun yang dilakukan pihak desa kecuali hanya memasang satu tiang cor penyangga sementara.

Baca Juga:  Kades Dapurkejambon Lantik Perangkat Baru Jabatan Kadus Kejambon

Padahal dana yang digunakan untuk hal tersebut adalah DANA DESA 2018 yang nilainya tidak kecil.

Lalu ada apa dengan semua ini….! Indikasi KORUPSI kah…? Jembatan tersebut adalah adalah merupakan akses jalan desa yang teramat sangat penting guna mendongkrak ekonomi warga setempat dalam sektor pertanian.

Tapi anehnya, pelaksanaan renovasi jembatan didusun Pundong desa Pundong kecamatan Gudo tersebut SPJ nya sudah ada sejak 2018.

Padahal baru minggu2 kemaren atau sekitar bulan 10 tahun 2019 sinyal perbaikannya dilakukan, dan itupun sudah mangkrak lagi.

Baca Juga:  Malam Hari Obyek Vital PLTU Perlu Pengawasan Extra Guna Cegah Gangguan Kamtibmas

Kondisi jembatan saat ini memang tergolong sangat membahayakan, dimana musim hujan sudah hampir tiba sementara pengamanan jembatan disebelah kanan dan kiri sudah rusak parah semuanya.

Jika hal ini tidak segera ditangani secara serius, maka jembatan tersebut sangat membahayakan warga desa Pundong. Dan masyarakat merasa kecewa dengan kinerja pihak desa. (Penulis Jit )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *