Detikkasus.com l Kaur Bengkulu – Pembangunan jembatan jalan usaha tani di desa Babat Kecamatan Tetap rusak,kerusakan paktor alam
Berikut keterangan Kepala Desa Babat
– turun nya leoning jembatan karna di sekitar aboutmen merupakan tanah timbunan waktu musim hujan tanah turun sehingga menyebabkan konstruksi beton pecah
– mengenai tulang besi,tidak benar kalau lantai jembatan dikatakan memakai besi 10 mm,bisa di bongkar besi tulang pakai ukuran 12 mm
– terkecuali balok alas lantai,memang betul pakai besi 10 mm kami melaksanakan sesuai gambar dan RAB
Pekerjaan di laksanakan sesuai spek (RAB/Gambar) boleh di bongkar kalau tidak percaya kata Siradjudin Senin 25/11/2019
Kepala Bidang Bina PMD Doni Rasfino,ST mengatakan jembatan jalan lingkungan maupun jalan sentra produksi,minimal pakai besi 12 mm polos bisa ulir lebih baik,kalau pakai besi ukuran 10 mm belum standart ujar Doni Resfino,ST (red)
Diduga dalam pelaksanaan pembangunan jembatan di desa Babat sumber dana desa 2019 gagal perencanaan,apalagi penjelasan kepala desa balok lateral (greder) memakai besi 10 mm
(Rza)