Siap-siap Kepolisian Polres Pringsewu Akan Gelar Operasi Patuh Krakatau 2022

PRINGSEWU, Detikkasus.com – Kepolisian Polres Pringsewu akan menggelar operasi kepolisian dibidang lalulintas dengan sandi *operasi Patuh Krakatau 2022* mulai 13 hingga 26 Juni 2022.

Hal itu disampaikan Kapolres Pringsewu AKBP Rio Cahyowidi usai memimpin kegiatan latihan pra operasi (Latpra Ops) Patuh di aula Mapolres setempat.

“Betul, mulai tanggal 13-26 Juni 2022, Polres Pringsewu akan menggelar operasi patuh,” Kata AKBP Rio Cahyowidi pada Jumat (10/6/2022).

Menurutnya, Operasi Patuh 2022 bertujuan untuk menekan angka Pelanggaran dan kecelakaan lalulintas serta meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas serta kesadaran masyarakat untuk taat protokol kesehatan Covid-19 di massa pandemi saat ini.

Baca Juga:  Sambang Dialogis Dengan Warga Sampaikan Pesan Kamtibmas

Sementara itu Kasat Lantas Iptu Khoirul Bahri menjelaskan, Operasi ini mengedepankan fungsi lalu lintas dalam rangka meningkatkan kepatuhan dan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas, guna mewujudkan Kamseltibcarlantas yang aman dan nyaman di tengah Pandemi Covid-19.

Karenanya, pihaknya akan mengedepankan tindakan preventif dan penegakan hukum secara selektif prioritas dengan tilang atau penindakan teguran.

Baca Juga:  Adi Erlansyah Janji Kembangkan Seni Budaya Jika jadi Bupati Pringsewu

Adapun 7 sasaran utama dari operasi ini pertama berkendara sambil menggunakan ponsel, kedua pengemudi ranmor masih dibawah umur, ketiga pengemudi sepeda motor yang berboncengan lebih dari satu, dan keempat pengendara atau pengemudi ranmor yang tidak menggunakan helm SNI dan Safety Belt.

Kemudian kelima, pengemudi ranmor dalam pengaruh alkohol, keenam pengemudi ranmor melawan arus dan ketujuh pengemudi ranmor yang melebihi batas kecepatan.

Baca Juga:  Bhabinkamtibmas Pancasari Mengajak Warga Berpartisipasi Dalam Menyukseskan Pileg dan Pilpres 2019 yang Aman Damai

“Untuk itu agar para pengguna jalan khususnya pengendara kendaraan bermotor di imbau untuk mematuhi peraturan berlalu lintas, melengkapi surat-surat kendaraannya, serta menggunakan Masker,” imbuhnya.

Kendati demikian kata Kasat Lantas melanjutkan, dalam pelaksanaan operasi, petugas tetap mengupayakan pendekatan humanis dan melakukan edukasi kepada masyarakat.

“Hal tersebut nantinya dapat meningkatkan kesadaran dan kedisiplinan warga dalam berlalu lintas dan meminimalisir kecelakaan.” Tandasnya. (Iyan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *