Detikkasus.com | Oleh Abie Arek Mojokerto -, Shalat Magrib, Salah satu salat dari shalat lima waktu yang dilakukan pada saat matahari terbenam. Salat ini terdiri dari 3 rakaat.
Ushallii fardhal Maghribi tsalaatsa raka’aatin mustaqbilal qiblati imaaman lilaahi ta’aalaa.
Artinya :
Saya (berniat) mengerjakan sholat fardhu Maghrib sebanyak tiga raka’at dengan menghadap kiblat, sebagai imam karena Allah Ta’ala.
Bacaan niat menjadi makmum di Sholat Maghrib :
Ushallii fardhal Maghribi tsalaatsa raka’aatin mustaqbilal qiblati makmuuman lillaahi ta’aalaa.
Artinya :
Saya (berniat) mengerjakan sholat fardhu Maghrib sebanyak tiga raka’at dengan menghadap kiblat, sebagai makmum, karena Allah Ta’ala.
Salat Maghrib ialah salat harian ke-4 dalam Islam, dilakukan ketika senja atau matahari terbenam. Waktu salat Maghrib bermula selepas matahari terbenam sehingga hilang awan merah di ufuk barat.
Shalat lima waktu adalah salat yang dikerjakan pada waktu tertentu, sebanyak lima kali sehari. Salat ini hukumnya fardhu ‘ain (wajib), yakni wajib dilaksanakan oleh setiap Muslim yang telah menginjak usia dewasa (pubertas), kecuali berhalangan karena sebab tertentu.
Salat lima waktu merupakan salah satu dari lima Rukun Islam.
Allah menurunkan perintah salat lima waktu ini ketika peristiwa Isra’ Mi’raj. Salat lima waktu tersebut adalah sebagai berikut:
Subuh, terdiri dari 2 rakaat. Waktu Shubuh diawali dari munculnya fajar shaddiq, yakni cahaya putih yang melintang di ufuk timur. Waktu shubuh berakhir ketika terbitnya matahari.
Zuhur, terdiri dari 4 rakaat. Waktu Zhuhur diawali jika matahari telah tergelincir (condong) ke arah barat, dan berakhir ketika masuk waktu Ashar.
Asar, terdiri dari 4 rakaat. Waktu Ashar diawali jika panjang bayang-bayang benda melebihi panjang benda itu sendiri. Khusus untuk madzab Imam Hanafi, waktu Ahsar dimulai jika panjang bayang-bayang benda dua kali melebihi panjang benda itu sendiri. Waktu Asar berakhir dengan terbenamnya matahari.
Magrib, terdiri dari 3 rakaat. Waktu Magrib diawali dengan terbenamnya matahari, dan berakhir dengan masuknya waktu Isya.
Isya, terdiri dari 4 rakaat. Waktu Isya diawali dengan hilangnya cahaya merah (syafaq) di langit barat, dan berakhir hingga terbitnya fajar shaddiq keesokan harinya. Menurut Imam Syi’ah, Salat Isya boleh dilakukan setelah mengerjakan Salat Magrib.