Seputar Lampung | Babinsa Pantura Sosialisasikan STBM/ODF di Pekon Way Kuyir.

 

PRINGSEWU – detikkasus.com dan Jejakkasus.com Pada hari senin tanggal 23 April 2018 pukul 08.30 bertempat di Rumah Bapak Suparman Rt 02 Rw 01 Pekon Waykuyir Babinsa Kecamatan Pagelaran Utara(Pantura), Kabupaten Pringsewu, Sersan Satwa menghadiri Sosialisasi Stop Buang Air Besar Sembarangan(STBM) dan menindak lanjuti sosialisasi Open Defecation Free (ODF) dengan sasaran nya adalah V rumah warga yang masih memerlukan perhatian, yang di hadiri oleh team.

Dalam kesempatan tersebut Babinsa Pantura Sersan Satwa memberikan masukan perlunya kebersamaan dan komonikasi yang baik untuk mewujudkan Sukses nya Program tersebut, Menghimbau melalui para perangkat Ketua Rt/Rw untuk selalu mengingatkan para warganya untuk tidak buang air besar sembarangan mengingat dampak buruk yang ditimbulkan.

Baca Juga:  Wabup Sintang Datangi SDN 28 Tanjung Miru

Hadir dalam kegiatan tersebut adalah, Dari UPT Puskesmas Fajar Mulya atau Pantura, Babinsa Pantura Sersan Satwa, Kepala Pekon, Perangkat Pekon waykuyir, dan seluruh Ketua Rt/Rw pekon setempat.

Kepala Unit Pelayanan Teknis(KUPT) Puskesmas Fajar Mulya, Sersan Satwa

Baca Juga:  Pahlawan Pembersih Sampah di Hari Pahlawan

dalam kesempatan itu menyampaikan, Deklarasi Stop Buang Air Besar Sembarangan / ODF merupakan wujud pemberdayaan masyarakat pekon dengan kemandirian mampu merubah perilaku hidup bersih dan sehat, dari masyarakat yang buang air besar di sembarangan tempat menjadi buang air besar di jamban yang sehat.

Hal ini merupakan bentuk komitmen tinggi masyarakat dalam upaya pencegahan penyakit berbasis lingkungan menjadi Pekon yang wilayah bisa mendeklarasikan pekon stop buang air besar sembarangan (BABS).

Baca Juga:  The Power of Love

Kepala Pekon Way kuyir Suparman saat ditemui Tabloid Tipikor&Kriminal Investigasi, Detikkasus.com di kediamannya mengatakan “Adanya program stop buang air besar sembarangan(BABS) sagat penting untuk masyarakan Pekon Way kuyir, teru tama yang belum memiliki Jamban” ungkap dia.

“Betapa penting nya bagi masyarakat untuk hidup bersih dan sehat, dalam upaya pencegahan penyakit berbasis lingkungan menjadi Pekon dan wilayah bisa mendeklarasikan pekon stop buang air besar sembarangan (BABS) sesuai program pemerintah bidang kesehatan” tuturnya.
Bambang dan tim

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *