Detkkasus.com | Sekadau – Kalbar, Acara Gawai bagi masyarakat di kabupaten Sekadau telah dimulai sejak awal Mei 2018 pembukaan memulai acara ini tak tanggung-tanggung jajaran pejabat pemkab Sekadau wajib hadir dan forkopimda.
Budaya Gawai ini sendiri merupakan wujud ucapan syukur kepada Tuhan semesta pencipta alam atas limpahan hasil bumi, seperti padi, dan hasil kebun lainnya, dan telah diwariskan sejak dari nenek moyang kita dahulu, dan biasanya dilaksanakan usai musim panen berakhir sekitar bulan April dan bulan Mei-Juni seluruh desa bergantian melaksanakan acara Gawai, ujar Yosef salah seorang masyarakat desa Tinting Boyok Sekadau pada 7/5 saat Detik kasus diundang mengikuti acara Gawai.
Pada acara ini tampak seluruh sanak keluarga hadir menikmati sajian dari hasil panen dan ternak disajikan dan bersantap bersama tak ketinggalan pula minuman khas etnis Dayak Tuak yang disuguhkan wajib hukumnya diminum, hal ini menggambarkan bahwa kita juga berayukur atas rahmat yang diterima, ujar Yosef.
Terkait pelaksanaan Gawai ini tokoh masyarakat Sekadau Paulus Lion mengatakan’dalam perayaan gawai,ini sebagai wujud ucapan syukur kepada Tuhan pencipta alam semesta, atas berkah alam kepada masyarakat,dan upaya etnis Dayak untuk terus melestarikan budaya para leluhur, dan diakhir penutupan gawai tingkat kabupaten nantinya akan dilaksanakan juga, ujarnya pada kesempatan ini Paulus Lion berharap agar pelaksanaan disetiap wilayah/desa berjalan tertib dan saling silah turahmi antar semua lapisan masyarakat, pungkasnya. /jonnipurba/DK/