Detikkasus.com | Sekadau – Kalbar, Pasca dibomnya gereja di Surabaya pada 13/5,membuat aparat keamanan TNI-Polri mengambil langkah-langkah penciptaan kondusifitas bagi umat Kristiani dalam menjalankan ibadahnya.
Tak terkecuali di Kabupaten Sekadau,Kalimantan Barat tiga gereja mendapat penjagaan dari TNI-Polri yaitu Gereja Katolik Santo Petrus,GKII dan Geteja Pilipi.
Penjagaan sendiri melibatkan TNI 6 Polri 35 Berdasarkan pemantauan Detik kasus di tiga tempat diatas tampak TNI-Polri dari beberapa dungsi kesatuan berjaga di depan pintu gerbang gereja.
Menurut IPTU D. Sinaga mengatakan”pengamanan pengamanan ini untuk memberi kenyamanan kepada jemaat dalam melaksanakan misa dan ibadah,lhusus ketiga gereja yang terbesar di Sekadau ini, TNI-Polri melakukan penjagaan, sedangkan rumah obadah lain kita tetap monitor lewat giat patroli,ujarnya.
Sementara salah seorang jemaat Gereja Katolik Santo Petrus Paulus Sekadau Paulus Lion kepada Detik kasus mengatakan”berterimakasih kita kepada TNI-Polri di kabupaten Sekadau dalam mengantisipasi situasi diluar sana, harapan kita di Sekadau semoga aman-aman saja, mari kita saling silahturahmi antara umat beragama,ujarnya./JP/DK.