Seorang Kakek Warga Kunir Lumajang Ditemukan Tergeletak Tak Bernyawa

Polda Jatim – Polres Lumajang: Detikkasus.com – Melas, Seorang kakek yang keseharian nya hidup sebatang kara di temukan warga setempat tergetak tak bernyawa, Pasalnya, Warga Dusun. Tenggalek RT.01 RW.01, Desa. Sukorejo, Kecamatan. Kunir, Lumajang, Jawa Timur, telah di gegerkan dengan penemuan mayat di ruang tamunya, Rabu (10/1/2018).

Jenazah yang dikatahui bernama Nari (62) warga setempat di temukan warga yang hendak kerumahnya untuk mengajak bergotong royong untuk memperbaiki rumah.

Baca Juga:  Setiap Hari Bhainkamtibmas Madenan Kunjungi Warga Binaannya dan Berikan Himbauan Kamtibmas

Karena tidak dihiraukan salah satu warga mengintip lewat jendela. Namun diluar dugaan nya, ternyata Nari yang semula hendak diajak untuk gotong-royong terlihat sudah menjadi mayat dalam keadaan telungkup di ruang tamu rumahnya.

Mengetahui kejadian tersebut warga setempat melaporkan kejadian ini kepada aparat desa setempat yang kemudian dilanjutkan dengan melaporkan kepada pihak kepolisian.

Baca Juga:  Babinsa Koramil 0816/18 Pelda Achmad Chusaini bersama Forkopimka Kecamatan Sedati menghadiri acara Pembentukan Gugus Tugas

Beberapa saat kemudian polisi yang datang ke tempat kejadian untuk melakukan olah TKP. Mayat korban sudah mulai berbau busuk dan diperkirakan korban meninggal sejak lima hari lalu.

“Jenazah ditemukan dalam kondisi sudah membusuk dan sudah keluar belatung pada bagian wajah mulut dan pada dada korban, diperkirakan jenazah meninggal sekira 5 (lima) Hari yg lalu,” ujar Paur Subbag humas Polres Lumajang Ipda Basuki Rachmad, kamis (11/01/2018)

Baca Juga:  Amankan Kegiatan Umat Kristen Melakukan Kebaktiab Di Gereja

Usai dilakukan olah TKP dan pemeriksaan oleh tim medis tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan ditibuh korban.

“Dari keterangan saudara maupun famili dari jenazah bahwa memang jenazah pada masa hidupnya punya penyakit sesak nafas yg akut yang menahun,” terangnya.(RN)


Kirim dari Fast Notepad

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *