Sempat Tersendan dan Macet,Dana PUAP Gapoktan Tanimulyo Desa Karangsono Bisa Kembali Lancar

NGAWI | Detikkasus.com – Atas dasar perasaan senasib dan keinginan untuk maju, gabungan kelompok tani ( Gapoktan) Tanimulyo berhasil mengembangkan bantuan Dana Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP)

Gapoktan Tanimulyo yang terdiri dari tiga gabungan kelompok tani (Poktan) Gemah ripah, Turi margo, Tarum tani mendapat kucuran dana PUAP dari pemerintah pusat pada tahun 2012. Dana Rp 100 juta itu di bagikan / kelompok tani Rp 100 juta, untuk simpan pinjam demi kelancaran usaha pertanian anggota.

Suroso Ketua Gapoktan Tanimulyo saat di temui awak media Detikkasus.com Selasa (10-3-2020) di rumahnya di Dusun Ganting, Desa Karangsono, Kecamatan Kuwadungan Kabupaten Ngawi, menuturkan, “Hingga saat ini walaupun tidak menunjukkan neraca kenaikan yang signifikan namun, Gapoktan Tanimulyo berhasil mengembangkan bantuan tersebut menjadi Rp 130 juta.

Baca Juga:  Desa Giriharjo Manfaatkan Dana Desa (DD) Untuk Membangun TPT di Tahun 2020 Ini

Hal ini terungkap pada laporan pertanggung jawaban Rapat Anggota Tahunan (RAT) perdana pada tahun 2019 kemarin di rumah ketua Gapoktan.

Kepada Detikkasus, Ketua Gapoktan Tanimulyo, Suroso mengatakan, saat ini perkembangan gapoktan yang di pimpinya mulai berjalan bagus. Atas kesadaran semua anggota Dana PUAP yang dulunya sempat tersendat dan macet kini bisa berjalan lancar kembali. Karena semua anggota dan pengurus Gapoktan Tanimulyo kompak berkeinginan dana dan aset bantuan itu benar – benar di manfaatkan oleh semua anggota.

Baca Juga:  RSUD Kaur Melaksanakan Giat Sosialisasi Sisrute

” Masih kata suroso, “Dana PUAP ini benar – benar bisa membantu kebutuhan anggota untuk mengembangkan usaha pertanian, karena untuk anggota bisa meminjam tanpa agunan dan dengan bunga yang sangat rendah, dan bunga dari simpan pinjam itu bila sudah terkumpul menjadi banyak juga di kembalikan ke anggota untuk kesejahteraan bersama.

Sementara Sadiyo mantan Ketua Gapoktan Tanimulyo yang sudah purna, saat di temui Detikkasus secara terpisah di rumahnya juga menuturkan, ” Berkat bantuan Dana Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP) Gapoktan Tanimulyo Desa Karangsono terus mengalami pertumbuhan , Dari modal awal Rp 100 juta modal awal sekarang menjadi Rp 130 juta. Dengan dana PUAP itu bisa membantu semua anggota selain untuk simpan pinjam juga untuk keperluan pengadaan pupuk. ” Tentunya kami berharap dana PUAP Gapoktan ini terus mengalami perkembangan yang jauh lebih baik dan signifikan di banding sebelumnya, ” pungkasnya.

Baca Juga:  Dana PUAP Rp. 100 Juta Gapoktan Tani Mulyo Ngendap

(Khoirul anam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *