Tanah Datar | Detikkasus.com – Sekitar lebih kurang 217 orang Kamis 20/9/18 tenaga honorer dilingkungan Pemda Tanah Datar lakukan orasi menyampaikan aspirasinya untuk mengadukan nasibnya sebagai tenaga honorer yang sekian lama sudah mengabdi diatas 30 tahun. Sampai sekarang belum juga diangkat sebagai PNS di lingkungan tempat mereka mengabdi. Mereka hanya menerima upah hanya sebesar Rp.150.000,- per bulan. Mereka meminta kepada wakil rakyat untuk mengadukan nasibnya. Dan mengharapkan sekali kepada anggota DPRD untuk memperjuangkan nasibnya. Mulai dari Guru SMP dan SLTA serta tenaga honorer di RSUD dan Pemda Tanah Datar.
Mereka para guru honorer juga menyampaikan nasibnya sebagaimana mereka dizolimi oleh para guru yang PNS dan Kepala Sekolah. “menuntut supaya diprioritaskan kami yang honorer jadi pns. Supaya pemda mengakui adanya tenaga K2. Dan kalau ada penerimaan cpns supaya memprioritaskan mereka yg honorer.
Disambut langsung oleh Ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra.SE beserta anggota DPRD dari seluruh preaksi yang hadir. Setelah Ketua DPRD Anton Yondra mendengar orasi yang disampaikan oleh para pendemo, Maka Anton Yondra Menyikapi dengan baik tentang yang disampaikan oleh para pendemo.
Anton juga menyampaikan bahwa kami sudah memahami apa yang telah dirasakan oleh para pendemo. Dan Anton juga menyampaikan akan memperjuangkan sesuai dengan kewenangan kami dari DPRD ungkap Anton. Kalau ada perlakuan yang tidak sesuai pada temppatnya terjadi disekolah silahkan laporkan kepada kami jawab Anton Yondra…Yt