Indonesia – Propinsi Jawa Timur – Kabupaten Gresik, detikkasus.com – Antusias warga Desa Kalipadang, Kecamatan Benjeng Kabupaten Gresik menggelar ritual sedekah bumi (Apitan) berupa tumpengan dan pegelaran wayang kulit, Senin (9/10/2017) berlangsung khidmat dan meriah.
Tradisi budaya yang rutin dilaksanakan setiap tahun ini merupakan bentuk rasa syukur masyarakat atas melimpahnya hasil panen pertanian dan rejeki kepada Tuhan YME. Turut hadir jajaran Muspika Kecamatan Benjeng.
Kepala Desa Kalipadang, Mudiono mengungkapkan, sedekah bumi adalah bentuk kepedulian masyarat kepada sesepuh desa yang sudah memberikan kepeduliannya kepada masyarakat desa, yang berupa warisan kebudayaan serta yang menjadikan cikal bakal adanya Desa Kalipadang.
” Berkat mereka (sesepuh desa. red) yang sudah membabat tanah ini sehingga menjadilah sebuah pemukiman desa kecil, lalu lama-lama menjadi desa yang besar seperti sekarang ini,” katanya pada acara sedekah bumi.
Dia menceritakan dulu asal muasal Desa kalipadang tercipta dari sebuah sungai, yang jadi pusat perekonomian, berkat Mbah Sarmo jadilah sebuah desa, yakni Desa Kalipadang.
“ Itulah sedikit cerita dari leluhur kita terkait desa ini (Kalipadang red),” tutur Mudiono.
Selain itu, sebagai bentuk rasa terimakasih kepada sesepuh desa, jajaran panitia pelaksana kegiatan mengadakan gelar 30 tumpeng pada siang harinya. “ Kirim Doa bersama yang di tujukan kepada sesepuh-sesepuh desa agar mendapatkan limpahan Rahmat dari Tuhan YME,” tutur Sukadi salah satu panitia kegiatan.
Terselegaranya acara ini lanjut Sukadi berkat dukungan dari semua elemen masyarakat, baik terkait dana penyelenggaraan maupun dukungan lainnya.
“ Semoga kegiatan ini menjadi acara rutinan di desa ini,” lanjut pria yang juga sebagai ketua RW ini.
Nampak antusias warga sangat tinggi untuk menghadiri acara itu, acara berlangsung tambah meriah dengan pertunjukan campur sari, yang di lanjutkan dengan pagelaran wayang Kulit semalam suntup nilai budaya yang diwarisi para leluhur. (Imam s kabiro/skd)