Sat-Reskrim Polres Aceh Utara Gelar Konferensi Pers Terkait Dugaan Tindak Pidana Percobaan Pembunuhan

Rabu, 25 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lhoksukon | Detikkasus.com – Kerja Keras Satuan Reskrim polres Aceh Utara Membuahkan hasil Terkait Kasus Dugaan Tindak Pidana Percobaan Pembunuhan dan Penganiayaan Di pintu gerbang Polsek baktiya gampong meunasah Alue ie puteh, Kecamatan baktiya Melalui Konferensi pers yang digelar didepan ruang Reskrim Polres Aceh Utara, Rabu (25/1/2023).

Kanit Reskrim polsek baktiya bersama personel polsek baktiya polres Aceh Utara Menangkap S (50) wiraswasta, alamat Jl. Krg rejo desa balai Makam kec. bathin Solapan kab. Bengkalis Prov. Riau. Yang merupakan tersangka dugaan tindak pidana percobaan pembunuhan dan penganiayaan dengan cara menabrak korban OJ (48).

Kasat reskrim polres aceh utara AKP Agus riwayanto diputra, S.I.K., M.H

menerangkan, “Sat reskrim polres aceh utara telah mengamankan 1 (satu) orang  tersangka kasus dugaan tindak pidana percobaan pembunuhan dan penganiayaan terhadap korban OJ (48), sedangkan tersangkanya berinisial S (50).

Barang bukti yang kami amankan berupa : 1 (satu) baju kaos lengan pendek warna merah bertuliskan levis, 1 (satu) celana dinas PDL warna coklat, 1 (satu) unti mobil toyota calya warna merah Nopol BM 1142 EM, 1 (satu) unit kunci beserta remot kontrol, 1 (satu) perangkat CCTV polsek baktiya, 1 (satu) perangkat CCTV kios sdr M. Adam, dan 1 (satu) perangkat CCTV warung bakso wawak.

Baca Juga:  Empat Jabatan Dandim di Lingkungan Korem 081/DSJ Diserahterimakan

Adapun tempat kejadian tindak pidana tersebut terjadi di halaman tepatnya di pintu gerbang Polsek baktiya gampong meunasah Alue ie puteh kecamatan baktiya kabupaten aceh utara.

“Lanjut Akp Agus, kronologis kejadiannya, “Pada  hari selasa tanggal (17/1/2023) sekira pukul 16.00 wib, korban mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa ada kejadian keributan di salah satu doorsmer di gampong Matang kumbang kec. Baktiya, setelah mendapatkan informasi tersebut korban dan kanit reskrim polsek baktiya pergi menggunakan 1 (satu) unit sepeda motor dinas untuk mengecek kebenaran informasi tersebut.

Sesampainya di doorsmer gampong matang kumbang kec. Baktiya, korban melihat 1 (satu) orang laki laki atau Tersangka S (50) dan dua orang perempuan yang bernama natasha putri salsabila (saksi) dan Sri dewi afna (saksi) sedang cekcok mulut.

Baca Juga:  Diduga Berdalih, Sewaktu Jurnalis Bertanya Kepada Din Pengawas Proyek Gajah Pelebaran Badan Jalan Jembatan Kuala Langsa,

Kemudian korban dan Kanit reskrim polsek baktiya mengatakan agar perselisihan tersebut di mediasikan di Polsek baktiya, jangan di tempat umum agar tidak terjadi hal hal yang tidak di inginkan. 

Tersangka S (50) dan Korban OJ (48) menuju polsek baktiya menggunakan mobil calya Nopol BM 1142 EM yang di kendarai tersangka, sedangkan saksi 1 dan 2 pergi menggunakan mobil Toyota calya warna putih, sedangkan kanit reskrim polsek baktiya menggunakan sepeda motor dinas.

Sesampainya di polsek baktiya, tersangka S (50) beserta saksi 1 dan 2 diberikan tempat/ruangan oleh korban OJ (48) untuk melakukan mediasi.

Tidak berselang lama, tersangka keluar ruangan tanpa pamit menuju 1 unit mobil toyota calya warna merah Nopol BM 1142 EM miliknya yang terparkir dihalaman polsek baktiya, dan tersangka langsung menghidupkan mobil tersebut, hingga saksi 1 dan 2 mencoba menghadang sambil berteriak meminta bantuan.

Baca Juga:  Pangdam V / Brawijaya Melaksanakan Gowes Bersama di Wilayah Kodim 0802 / Ponorogo

Mendengar teriakan tersebut, Korban OJ (48) langsung mendorong saksi 1 agar terhindar dari tabrakan mobil yang dikendarai oleh tersangka S (50) dan Kerban tidak dapat menghindar sehingga di tabrak oleh tersangka dan korban terbawa di atas kap mesin depan mobil toyota calya tersebut sejauh 900 s/d 1 Km dengan kecepatan tinggi antara 70 s/d 80 Km per jam. Sehingga korban OJ (48) tehempas dan terguling-guling di atas aspal dan membentur salah satu tiang besi jembatan di jalan umum Gampong Alue bili Glumpang.” Ujarnya

Pasal yang di tetapkan terhadap tersangka S (50) adalah Pasal 338 Jo Pasal 53 Ayat (1)  dengan Ancaman penjara paling lama lima belas tahun. Subs pasal 351 Ayat (2) KUHPidana.

Kini tersangka S (50) dilakukan penahanan di rumah tahanan Mapolres Aceh Utara. Dan korban OJ (48) masih dalam perawatan.

(Abel Pasai Ka.Biro Aceh Utara/Lhokseumawe)

Berita Terkait

Penyerahan Dana Program Pemerintah PIP kepada Siswa di Kepsek SMP Al-Hikmah Sendang, Kecamatan Karang Ampel, Kabupaten Indramayu
Mubes ke 01 dan Pelantikan DPD yang Diserahkan oleh DPP GMPAR Ratno Suyatno
PG Sindanglaut Mulai Dilirik Wisatawan Domestik
Damkar dan BPDB Kabupaten Cirebon terima AMS Membantu Penanggulangan Bencana
Siswa SD Diduga Alami Bullying Anak SMPN 1 Balongan, Ketua DPD IWO-I Indramayu Angkat Bicara
UAS bersama Ketua TPD Himbau, Masa Pendukung tak Terpancing Isu Provokatif dan Fitnah
Polres Bojonegoro Terima 3 Sertifikasi Hak Paten dari Kemenkumham
Diduga Upah Pekerja Dimainkan Kepala Tukang Proyek Pembangunan Balai KB di Kecamatan Muara Papalik
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 6 November 2024 - 15:25 WIB

Penyerahan Dana Program Pemerintah PIP kepada Siswa di Kepsek SMP Al-Hikmah Sendang, Kecamatan Karang Ampel, Kabupaten Indramayu

Minggu, 3 November 2024 - 15:21 WIB

Mubes ke 01 dan Pelantikan DPD yang Diserahkan oleh DPP GMPAR Ratno Suyatno

Kamis, 31 Oktober 2024 - 20:09 WIB

PG Sindanglaut Mulai Dilirik Wisatawan Domestik

Rabu, 4 September 2024 - 19:46 WIB

Damkar dan BPDB Kabupaten Cirebon terima AMS Membantu Penanggulangan Bencana

Selasa, 20 Agustus 2024 - 21:00 WIB

Siswa SD Diduga Alami Bullying Anak SMPN 1 Balongan, Ketua DPD IWO-I Indramayu Angkat Bicara

Berita Terbaru