Salurkan Sembako Kepada Tukang Becak, Walikota Prioritaskan Kebutuhan Pangan Warga Terdampak

Kamis, 9 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MADIUN, detikkasus.com – Pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat kurang mampu terdampak Covid-19 di Kota Madiun terus dilakukan. Pemkot setempat kembali membagikan sembako bagi masyarakat. Pembagian paket sembako berupa beras, mie instan, gula, dan kecap itu lebih mengutamakan kepada tukang becak.

Setidaknya, sebanyak 400 paket sembako dibagikan. Bahkan, beberapa di antaranya tercatat warga luar Kota Madiun. Pembagian sekaligus sosialisasi pemakaian masker dan penerapan pola hidup dan bersih kepada masyarakat.

‘’Tukang becak ini termasuk terdampak Korona. Yang biasanya bisa narik empat lima kali mungkin hanya bisa narik satu kali. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari pasti susah. Makanya kita dahulukan,’’ kata walikota.

Baca Juga:  Proyek Pondasi Tiang Listrik Materialnya Muprul, Dwi Sub Kontraktor Jombang Blokir Whatsaap NGO HDIS.

Bantuan, kata walikota, akan diberikan bertahap setiap empat sampai lima hari. Harapannya, kebutuhan makan masyarakat terpenuhi secara kontinyu. Sembako merupakan hasil bantuan dari komunitas dan organisasi. Di antaraya, komunitas gereja, warga Tionghoa, Jamaah Masjid, hingga Kadin dan relawan Projo.

Baca Juga:  Turba Siang Antisipasi Situasi Bubaran Anak Sekolah, Polsek Seririt Kembali Turun Kejalan

Pemerintah juga menyalurkan non tunai sesuai daftar Program Keluarga Harapan (PKH). Bantuan tersebut sudah berjalan. Selain itu, juga terdapat bantuan khusus untuk pekerja informal terdampak Korona. Itu mengacu dari daftar pekerja informal yang mendapat jaminan sosial ketenagakerjaan dari Pemkot Madiun. Walikota menyebut bantuan jenis pekerja informal masih dalam pendataan agar tidak terjadi tumpang tindih.

‘’Warga Kota Madiun di luar daftar itu silahkan menghubungi Posko Gugus Tugas Logistik. Nanti akan dilakukan pendataan, kalau memang layak akan diberikan bantuan di sana langsung,’’ tegasnya.

Baca Juga:  Sambang Kerumah warga Jaga Kamtibmas Yang Kondusif

Walikota berharap tidak ada yang kesulitan bahan makanan di Kota Madiun. Itu sejalan dengan instruksi pemerintah pusat. Selain itu, pemenuhan kebutuhan juga menghindarkan tindakan yang mengancam keamanan hingga kriminalitas.

‘’Dampak sosial dari Korona ini juga menjadi perhatian utama pemerintah. Prinsipnya, jangan sampai ada yang kesulitan bahan makanan. Pasti kita backup,’’ pungkasnya. (Kominfo/Ang).

Berita Terkait

Peningkatan Kapasitas Pemerintah Desa Gedung Sako Satu, Tim Ahli Dari Ipda Kaur
Pelaku Penyalahgunaan Narkotika Di Nisel Di Amankan Oleh Tim Opsnal Satres Narkoba Polres Nias Selatan
Kalangan Perjudian 303 Sabung Ayam dan Dadu di Digerebek, Polresta Barelang Alhasil Menyita 85 unit sepeda motor dan 4 unit mobil
Calon Wakil Bupati Kaur Bertemu Petinggi Partai Bulan Bintang
Indonesia Menyala! Presiden Prabowo resmi menghapus utang macet UMKM, Petani dan Nelayan
Pelaksanan Acara Konfrensi Pers Di Kantor Bea Cukai Kota Langsa, Belasan Wartawan Media Online
Pelindo III Selalu Ingkar Janji ! Warga Lembar Akan Mengadu Ke Komisi II DPR-RI Dan Presiden RI
Kasus Judol Di Kementerian Komdigi Jadi Atensi Kapolri

Berita Terkait

Rabu, 6 November 2024 - 17:45 WIB

Peningkatan Kapasitas Pemerintah Desa Gedung Sako Satu, Tim Ahli Dari Ipda Kaur

Rabu, 6 November 2024 - 04:17 WIB

Kalangan Perjudian 303 Sabung Ayam dan Dadu di Digerebek, Polresta Barelang Alhasil Menyita 85 unit sepeda motor dan 4 unit mobil

Rabu, 6 November 2024 - 01:11 WIB

Calon Wakil Bupati Kaur Bertemu Petinggi Partai Bulan Bintang

Selasa, 5 November 2024 - 21:56 WIB

Indonesia Menyala! Presiden Prabowo resmi menghapus utang macet UMKM, Petani dan Nelayan

Selasa, 5 November 2024 - 21:17 WIB

Pelaksanan Acara Konfrensi Pers Di Kantor Bea Cukai Kota Langsa, Belasan Wartawan Media Online

Berita Terbaru