Ribuan Ikan Mati Mendadak, Diduga Sungai Tercemar Limbah Tapioka PT.STS

Senin, 6 Mei 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Detikkasus.com | Provinsi Sumatera Utara Kabupaten Serdang Bedagai – Ribuan ikan ditemukan mati mendadak di Sungai Rampah Hingga Sungai Bedagai yang mengalir di Desa Sei Rampah Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara. Kematian ikan-ikan tersebut diduga karena air sungai tercemar limbah Tapioka PT.STS (Sumber Tani Sari) berlokasi di desa Cempedak lobang Belidaan Sei Rampah  yang pipa nya berada dibawah tanah hingga mengalir keanak sungai.

Menurut warga  peristiwa tersebut terjadi sejak jum,at, (3/5/2019) Saat itu warga Bernama Min Saat Turun Kesungai dan melihat sejumlah ikan yang mati diperkirakan mencapai ribuan ekor. Hingga sekarang, ikan-ikan masih ditemukan mati mendadak di Sungai Rampah dan Sungai Bedagai. Tumpukan ikan mati pun menumpuk di banyak titik. “Di sepanjang Sungai Tersebut bisa dilihat banyak ikan yang mati,” kata warga  Min, Minggu (6/5).

Baca Juga:  Kepedulian Bhabinkamtibmas Pemuteran Dengan Menyambangi Pasutri Lansia

Hal ini membuat warga yang umumnya bekerja sebagai nelayan sungai, menjadi resah karena tangkapan berkurang drastis. Bagi warga , keberadaan sungai tersebut sangat penting karena mereka menggantungkan hidup dari sana. Kini, mereka mengaku tidak tahu harus berbuat apalagi dengan kondisi anak Sungai itu. “Kami di sini ya mengeluhkan kondisi ini. Karena penghasilan kami kan dari ikan-ikan di Sungai Rampah Hingga Sungai Bedagai,” katanya.

Baca Juga:  Pekerja/Buruh Bersatu Kita Pasti Kuat

Dilihat dari kondisi air sungai saat ini, warga curiga ribuan ikan mati mendadak karena sungai tercemar limbah Tapioka PT.STS atau Bodrex. Sejumlah warga mengatakan, ada kebocoran kolam limbah dari pabrik pengolahan kelapa sawit dan pengolahan Limbah Tapioka  di desa tersebut sehingga limbah mengalir ke sungai.

“Kami memang tidak tahu pasti penyebabnya, bisa jadi dari limbah pabrik, bisa jadi juga karena yang lain. Kami hanya berharap pemerintah daerah bisa segera turun tangan untuk mengatasi permasalahan ini,” kata Min.

Baca Juga:  Bhabinkamtibmas Desa Busungbiu Menghadiri Acara Musyawarah Rencana Pembangunan Desa Busungbiu

Terpisah Ketua NGO PMBDS A.Sirait mengatakan, jika memang kematian ikan-ikan secara mendadak di sepanjang Sungai Rampah hingga Sungai Bedagai karena kebocoran limbah pabrik pengolahan Limbah sawit maupun Limbah Tapioka, dia meminta perusahaan bertanggung jawab. “Kami minta Pihak Pabrik pengolahan tersebut  bertanggung jawab, bagaimana caranya memberikan ganti rugi kepada masyarakat karena mereka telah kehilangan mata pencaharian selama ini,” ujarnya.(@$)

Berita Terkait

Peningkatan Kapasitas Pemerintah Desa Gedung Sako Satu, Tim Ahli Dari Ipda Kaur
Pelaku Penyalahgunaan Narkotika Di Nisel Di Amankan Oleh Tim Opsnal Satres Narkoba Polres Nias Selatan
Kalangan Perjudian 303 Sabung Ayam dan Dadu di Digerebek, Polresta Barelang Alhasil Menyita 85 unit sepeda motor dan 4 unit mobil
Calon Wakil Bupati Kaur Bertemu Petinggi Partai Bulan Bintang
Indonesia Menyala! Presiden Prabowo resmi menghapus utang macet UMKM, Petani dan Nelayan
Pelaksanan Acara Konfrensi Pers Di Kantor Bea Cukai Kota Langsa, Belasan Wartawan Media Online
Pelindo III Selalu Ingkar Janji ! Warga Lembar Akan Mengadu Ke Komisi II DPR-RI Dan Presiden RI
Kasus Judol Di Kementerian Komdigi Jadi Atensi Kapolri

Berita Terkait

Rabu, 6 November 2024 - 17:45 WIB

Peningkatan Kapasitas Pemerintah Desa Gedung Sako Satu, Tim Ahli Dari Ipda Kaur

Rabu, 6 November 2024 - 04:17 WIB

Kalangan Perjudian 303 Sabung Ayam dan Dadu di Digerebek, Polresta Barelang Alhasil Menyita 85 unit sepeda motor dan 4 unit mobil

Rabu, 6 November 2024 - 01:11 WIB

Calon Wakil Bupati Kaur Bertemu Petinggi Partai Bulan Bintang

Selasa, 5 November 2024 - 21:56 WIB

Indonesia Menyala! Presiden Prabowo resmi menghapus utang macet UMKM, Petani dan Nelayan

Selasa, 5 November 2024 - 21:17 WIB

Pelaksanan Acara Konfrensi Pers Di Kantor Bea Cukai Kota Langsa, Belasan Wartawan Media Online

Berita Terbaru