Respon Intelektual Islam Indonesia Terhadap Dinamika Sosial Politik Di Indonesia Saat Ini.

Sabtu, 9 September 2017

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kuliah Umum Oleh : “Prof.DR.H.Masykuri Abdillah.M.A”

Provinsi Sumbar – Tanah Datar, Detikkasus.com – Direktur Pasca Sarjana Dr.Sukri Iska.M.Ag dalam sambutannya pada Kuliah Umum Sabtu 9//9/17 di Aula IAIN menyampaikan selamat datang bagi siswa pasca sarjana karna pertemuan pertama atau perdana dalam perkuliahan. Tidak lupa Sukri menyampaikan sedikit biodata san jabatan dari Prof.DR.H.Masykuri Abdillah.M.A sebagai pakar di pasca sarjana .

Baca Juga:  Razia Kendaraan Bermotor Rutin dilaksanakan Polsek Kubutambahan Untuk Menjaga Situasi Aman dan Kondusif

Tidak lupa pula Sukri menyampaikan apa yang terjadi pada zaman sekarang tentang bagaimana perjalanan islam saat ini. Ada kelompok radikal dan islam jalur keras dan macam-macamlah namanya kata sukri. Maka politik islam pada aaat ini ada yang tidak mentu.

Prod.DR.Masykuri Abdillah.M.A Mengatakan Indonesia yang masyarakatnya Majemuk, kini dinilai sebagai negara paling toleran di dunia. Seperti negara lain berpendapat kami hanya ada dua suku tetapi paling susah untuk menyatukannya. Sementara indonssia beribu-ribu suku bisa di satukan melalui Bhinneka Tunggal ika. Karakteristik islam di negara indonesia dapat dilihat dalam konteks hubungan antar warga. Umat islam sangat toleran terhadap kelompok kain. Umat islam sangat akomodatif terhadap idiologi negara dan sistem demokrat.

Baca Juga:  Desa Gedung Sako Satu, Memasang Talud Rabat Beton

Namun sebagian dari alitan-aliran atau kelompok gransnasional, terutama kelompok puritan, radikal dan ekstremis telah merusak karakteristik umat islam. Mayoritas umat islam di indonesia menerima NKRI melalui Pancasila. Selanjuynya Masykuri Abdillah menyampaikan bagaimana perkembangan islam di dunia khususnya di Indonasia menurut hadist dan alquran. (Mryto).

Baca Juga:  Jaksa telah perjuangkan Hak korban First Travel

Berita Terkait

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 
Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa
Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK
Kasat Pol PP Berang, Karena Adanya Kibus Di Dalam Tubuh Sat-Pol PP Kota Langsa
APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.
Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Serahkan Bantuan Pada Korban Kebakaran.
Kejati Aceh, Di Duga Tidak Bernyali Mengusut Temuan LHP-BPK, Terkait Indikasi Kasus Korupsi Di Pemkab Aceh Timur
Dalam Rangka Persiapan  Pil-Kada, PPK Nibong Lantik 161 KPPS 

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 19:13 WIB

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 

Kamis, 7 November 2024 - 19:12 WIB

Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa

Kamis, 7 November 2024 - 19:11 WIB

Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK

Kamis, 7 November 2024 - 19:10 WIB

Kasat Pol PP Berang, Karena Adanya Kibus Di Dalam Tubuh Sat-Pol PP Kota Langsa

Kamis, 7 November 2024 - 19:09 WIB

APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.

Berita Terbaru