KOTA MADIUN I detikkasus.com – Pemerintah Kota Madiun menggelar Forum Perangkat Daerah Rancangan Awal Rencana Kerja (Renja) Perangkat Daerah Tahun 2022 di GCIO Dinas Kominfo Kota Madiun, Kamis (25/02/2021).
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Wali Kota Madiun, H. Maidi secara virtual dan diikuti peserta dari seluruh OPD terkait lingkup Pemkot Madiun.
Wali Kota H. Maidi menyebut pembangunan 2022 tidak boleh lepas dari Panca Karya Ma-Da. Selain itu, rencana pembangunan juga harus memperhatikan evaluasi tahun-tahun sebelumnya.
” Pembangunan di tahun 2022 tidak boleh lepas dari Panca Karya. Selain itu, rencana pembangunan juga harus memperhatikan evaluasi tahun 2020 dan 2021 sebelumnya, ” jelasnya.
Ia pun mengharapkan perhatian dan kesungguhan semuanya untuk menyadari akan pentingnya tahapan perencanaan pembangunan dalam sistem perencanaan dan pelaksanaan pembangunan Kota Madiun secara keseluruhan.
Menurutnya, perencanaan pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah dan tata cara evaluasi rancangan Perda tentang RPJMD dan RKPD, Renja perangkat daerah memang harus dibahas dengan para pemangku kepentingan untuk memperoleh saran dan pertimbangan.
H. Maidi juga menambahkan penanganan Covid-19 dan peningkatan ekonomi masih akan menjadi perhatian pembangunan kedepan. Seperti diketahui, kondisi ekonomi cukup terdampak sejak munculnya pandemi Covid-19. Karenanya, program pemulihan ekonomi mulai digeliatkan pada 2020 lalu dan 2021 ini.
Oleh sebab itulah, program pemulihan ekonomi sudah mulai digalakkan sejak 2020 lalu dan 2021 ini. Pemkot Madiun telah menggelontorkan anggaran yang cukup besar untuk pembangunan Lapak UMKM di tiap kelurahan pada tahun 2020 lalu. Program ini akan dilanjutkan pada tahun 2021 ini.
‘’ Penanganan pandemi Covid-19 terus jalan. Tetapi untuk mendorong pemulihan ekonomi ini juga jalan. Apa yang masih kurang di tahu 2020 kita sempurnakan di tahun 2021. Nanti, kita percepat lagi di tahun 2022,’’ tuturnya.(Adv/Fad/Ang)