Pulang menyampaikan Pesan Kapolri ke Masyarakat di tanah kelahirannya Tulungagung, Kabaharkam Polri, Komjen Pol Drs Putut Eko Bayuseno SH, Disambut Ulama.

Jumat, 16 Juni 2017

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tulungagung, Detikkasus.com – Kabaharkam Polri, Komjen Pol Drs Putut Eko Bayuseno SH, pulang ke tanah kelahirannya di Tulungagung, Jawa Timur, Kamis (15-06-2017).

Namun pulang kampung ini bukan dalam rangka mudik lebaran, melainkan untuk menyampaikan pesan Kapolri kepada masyarakat Tulungagung, khususnya kepada alim ulama.

Untuk itu, bertempat di Mapolres Tulungagung, digelarlah silaturahmi antara Komjen Pol Putut Eko Bayuseno, selaku Ketua Tim Rayon 1 Safari Ramadhan [Kontra Radikalisme] Polri, dengan sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat Tulungagung.

Baca Juga:  Kades Lengkong : Bukan 'Dadakan'!, Rt.04 RW.01 Desa Lengkong Balen Ikuti Lomba GBB.

Kepada para tokoh, pria kelahiran Tulungagung pada 28 Mei 1961 ini, mengingatkan bahwa saat ini di Indonesia sedang dihembuskan isu-isu negatif terkait perbedaan.

“Baik SARA, krimininalisasi ulama, dan berbagai macam perbedaan, yang diutak-atik oleh masyarakat yang tidak menghendaki NKRI menjadi bangsa yang besar,” kata Komjen Pol Putut Eko Bayuseno.

Baca Juga:  Sosialisasikan Anti Hoax, Ini Pesan Sat Binmas Polres Melawi kepada Pelajar Zaman Now

Menurutnya, Indonesia adalah negara yang unik, dengan berbagai perbedaan. Bila perbedaan itu mulai diutak-atik, maka negara Indonesia akan menjadi negara mundur.

Oleh karena itu, Kabaharkam Polri mengajak masyarakat Tulungagung meniru filosofi orang Jawa dalam membangun rumah. Dimana dalam rumah orang Jawa pasti ada kayu yang membentang dan di atasnya ada bendera merah putih dengan disertai beberapa barang seperti padi, kelapa, pisang, dan lain-lain.

Baca Juga:  Senam Bersama Masyarakat Way Kunyir Dengan Dinas Dispora Dan UPT Kesehatan Kecamatan Pagelaran Utara

“Sampai beberapa lama, pasti barang-barang tersebut akan layu dan kering, tetapi Bendera Merah Putih tetap berkibar di atas bangunan rumah itu. Jadi harapannya, sesuai dengan pesan Kapolri, agar masyarakat Tulungagung tetap Merah Putih dan NKRI harga mati!” ungkap Komjen Pol Putut Eko Bayuseno. (PRIYA).

Berita Terkait

Dugaan Kapolri Jenderal Listiyo Sigit Prabowo, Tidak Mampu Tindak Lanjuti, Dit-Res-Krimum Polda Aceh
Pembangunan Pembuatan Gapura Pagar Lembaga Pendidikan Islam, “Misbahul Ulum Diniyah Al-Azizah Satu
Harga Elpiji 3 Kg Melambung Tinggi, SAPA Minta Pj Gubernur Bertindak, Alihkan Distribusi Ke BUMG Desa
Waka Polda Aceh Pagi Ini, Inspektur Apel Di Mapolda Aceh
Dinkes Menggelar Pembukaan Orientasi, Kompetensi Dasar Kader Posyandu Tingkat Kabupaten Pulang Pisau
Inilah Wajah Baru Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Kaur
Diduga Pimpinan KIP Aceh Timur, Kurang Transparan, Sejumlah Organisasi Wartawan Desak Segera Polres Serta Jaksa Idi Aceh Timur
Pj Bupati, Diduga Lambat Sikapi Adanya Surat Terbuka, Untuk Pemimpin Bersama Sekda Pemkab Aceh Timur

Berita Terkait

Senin, 7 Oktober 2024 - 16:29 WIB

Dugaan Kapolri Jenderal Listiyo Sigit Prabowo, Tidak Mampu Tindak Lanjuti, Dit-Res-Krimum Polda Aceh

Senin, 7 Oktober 2024 - 16:28 WIB

Pembangunan Pembuatan Gapura Pagar Lembaga Pendidikan Islam, “Misbahul Ulum Diniyah Al-Azizah Satu

Senin, 7 Oktober 2024 - 16:27 WIB

Harga Elpiji 3 Kg Melambung Tinggi, SAPA Minta Pj Gubernur Bertindak, Alihkan Distribusi Ke BUMG Desa

Senin, 7 Oktober 2024 - 16:26 WIB

Waka Polda Aceh Pagi Ini, Inspektur Apel Di Mapolda Aceh

Senin, 7 Oktober 2024 - 14:52 WIB

Inilah Wajah Baru Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Kaur

Berita Terbaru

Uncategorized

Waka Polda Aceh Pagi Ini, Inspektur Apel Di Mapolda Aceh

Senin, 7 Okt 2024 - 16:26 WIB