Detikkasus.com | Jember. Upayta Pemerintah Daerah dalam rangka pencapaian 100 % imunisasi kepada generasi muda usia 1-19 tahun merupakan hak generasi muda untuk mendapatkan perlindungan dari serangan penyakit yang membahayakan yaitu penyakit Difteri mendapatkan dukungan dari Kodim 0824 Jember.
Hal tersebut terlihar dari setiap pelaksanaan pemberian Imunisasi ORI Difteri di berbagai sekolah ditingkat desa seluruh wilayah Kabupaten Jember mendapatkan pendampingan dari Babinsa, hal tersebut tentunya disamping turut memberikan pemahaman kepada masyarakat tentunya bermanfaat bagi Komunikasi Sosial Babinsa dengan masyarakatnya.
Progres pencapaian hingga 16/03/2018 Pukul 11.00 Wib dari data online Dinas Kesehatan di 170 Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) serta di 50 Sekolah capaian pemberian imunisasi sebagai berikut : Usia 1-5 tahun 102.161 orang/anak, usia 5-7 tahun 80.196 orang/anak, Usia 7-19 tahun 305.622 orang/anak dengan jumlah keseluruhan 487.979 orang/anak atau 71 % dari keseluruhan 680 ribu orang anak lebih.
Dari jumlah tersebut petugas medis dari Puskesmas yang melayani sebanyak 175 orang dan TNI yang melaksanakan pendampingan dalam hal ini Babinsa sebanyak 175 orang.
Menyikapi kegiatan tersebut Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Arif Munawar menyampaikan bahwa kegiatan pendampingan anggotanya tersebut semata-mata dalam rangka turut membantu memberikan pemahaman kepada masyarakat mungkin ada yang belum memahami apa maksud diberikannya imunisasi ini.
Kami Kodim 0824 Jember sangat konsen sekali dengan pendampingan tersebut karena hal tersebut sebagai bagian dari perlindungan generasi muda Bangsa Indonesia dari serangan wabah difteri yang saat ini menyerang diberbagai wilayah kabupaten diluar Jember.
Jember ini belum termasuk endemi berat sehingga tidak masuk daerah KLB (Kondisi Luar Biasa) namun demikian perlu langkah-langkah antisipatif yang cepat dan tepat sehingga generasi kita terlindung dari penyakit difteri, untuk itu dalam kesehariannya anggota selalu mendampingi tim medis untuk memberikan imunisasi kepada anak-anak usia 1-19 tahun diwilayahnya. (sis24)