SEMARANG |detikkasus .com Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menghadiri pelaksanaan kegiatan Vaksinasi Massal di Sam Poo Kong, Kota semarang. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Forkopimda Jawa Tengah dan Forkopimda Kota Semarang. Kamis, (17/02/2022).
Kegiatan vaksinasi massal tersebut juga dihadiri secara virtual oleh Presiden Jokowi dan Kapolri Jenderal Listiyo Sigit Prabowo. Dalam interaksi virtual tersebut disampaikan beberapa pencapaian Vaksinasi serta berbagai langkah antisipasi guna menekan naiknya kasus aktif Covid 19 di Propinsi Jawa Tengah.
Mewakili Forkompinda Jawa Tengah, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memaparkan progres vaksinasi di provinsi Jateng.
Gubernur menyampaikan bahwa secara keseluruhan kegiatan vaksinasi di Jawa Tengah berjalan dengan baik.“Untuk vaksin pertama sudah 90,32 persen, yang kedua sudah 72,35 persen ekuivalen 20.784.304 (orang), dan vaksin dosis ketiga baru 3,69 persen total jawa tengah ekuivalen 1.058.765 (orang),” katanya.
Sedangkan untuk vaksin dosis ketiga, gubernur merinci sejumlah daerah yang capaiannya cukup tinggi, antara lain Kota Semarang, Surakarta, Salatiga, dan Tegal. Bahkan di Semarang jumlah dosis harian sebanyak 10.000 dosis vaksin.
“Ini kita lihat kalau kita bicara dosis ketiga, ini memang Kota Magelang, Kota Semarang, Kota Surakarta, Kota Salatiga dan Kota Tegal, ciri-ciri kota ini cepet semua. Lumayan tinggi, tapi masih ada juga daerah yang perlu mendapat perhatian,” ungkapnya.
Diungkapkan bahwa beberapa daerah yakni Purworejo, Magelang, Pemalang, Kabupaten Tegal dan Brebes, capaian vaksinasi dosis satu belum mencapai 100 persen.
“Meskipun angkanya sudah tinggi, umpama brebes 79,93 (persen) yang lain di atas 80 persen, kita minta vaksin dosis satunya bisa seratus (persen),” ucapnya.
Usai kegiatan, Gubernur Ganjar mengimbau seluruh daerah untuk terus menggenjot percepatan vaksinasinya. Untuk itu, Ganjar mendorong tim dari Pemprov Jateng dengan mobil vaksinnya, bergerak membantu percepatan vaksinasi.
Sejalan dengan vaksinasi, Ganjar juga melaporkan pada Presiden Jokowi terkait persiapan di daerah dalam menghadapi peningkatan kasus. Antara lain, mengaktifkan kembali tempat isolasi terpusat, dan menggunakan skenario penanggulangan varian Delta.
Sebagai langkah antisipasi menghadapi naiknya kasus Covid-19, dirinya meminta agar masing-masing daerah juga menyiapkan bed rumah sakit serta isolasi terpusat.
“Tempat isolasinya juga kita on kan lagi. Dan yang penting hari ini vaksin kita kejar, tapi tadi diingatkan oleh Pak Presiden jangan lupa pakai masker,” tandas Ganjar, pada acara yang dihadiri pula oleh Forkopimda Jateng serta jajaran Forkopimda Kota Semarang.
Langkah cepat Propinsi Jawa Tengah dalam akselerasi vaksin turut diapresiasi oleh Presiden Jokowi. Namun dirinya meminta ketaatan masyarakat di Jawa Tengah untuk tetap menjaga prokes guna mencegah kenaikan angka kasus Covid 19 di Jawa Tengah.
“Terima kasih kepada Bapak Gubernur, Pangdam, dan Kapolda untuk capaian yang telah di kejar terus di Jawa Tengah, khususnya Pak Wali Kota Semarang. Yang paling penting persentase untuk vaksinasinya sudah tinggi, kemudian prokesnya dijaga. Saya kira Jawa Tengah tidak akan terjadi naik terlalu tinggi (kasusnya). Terima kasih semuanya,” tandas Presiden. (Hrg).