Prajurit Dan ASN Puslatpurmar – 5 Baluran Laksanakan Serbuan Vaksinasi Covid-19 Tahap Dua

Detikkasus.com |SITUBONDO

Setelah pemberian vaksin pertama, pada hari kamis 23 maret 2021 lalu, seluruh Prajurit dan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pusat Latihan Pertempuran Marinir (Puslatpurmar) -5 Baluran, melaksanakan vaksinasi tahap kedua di Gedung Balai Prajurit (Bapra) Puslatpurmar – 5 Baluran. Situbondo, Jawa Timur. Kamis (8/4/2021).

Pelaksanaan vaksinasi tahap kedua tersebut, dilaksanakan setelah apel pagi dan dibagi menjadi dua gelombang. yaitu, gelombang pertama dilaksanakan hari ini dan gelombang kedua dilaksanakan besok hari Jum’at, 9 April 2021.

Baca Juga:  Upacara Pemakaman Danrem 121/Abw Berikan Santunan Kepada Orangtua Almarhum Ambrosius

Dr. Ashadi Kurniawan selaku koordinator team medis mengatakan, tujuan dari vaksinasi kedua ini adalah untuk mengoptimalkan terbentuknya antibodi. Sehingga tubuh akan mempunyai empat kali lebih kuat, daripada orang yang tidak disuntik vaksin.

“Di saat antibodi dalam tubuh sudah terbentuk, maka dalam tubuh mempunyai kekebalan terhadap virus Covid-19”. Katanya.

Baca Juga:  DANPASMAR 2 Tinjau Uji Fungsi Amunisi Roket MLRS Vampire di Baluran

Sementara itu, Perwira Staf Administrasi dan Logistik (Pasiminlog) Kapten Mar Imam Syafi’i menjelaskan program vaksinasi Covid-19 ini, merupakan bentuk perlindungan serta tindakan nyata untuk seluruh Prajurit di Puslatpurmar -5 Baluran dalam pencegahan penularan virus Covid-19.

“Dengan Vaksinasi diharapkan, dapat melindungi seluruh Prajurit Puslatpurmar -5 Baluran dari virus Covid-19”. Jelas Pasiminlog.

Baca Juga:  Guyubnya TNI-Polri dan Masyarakat dalam program TMMD ke 121 Kodim 0620/Kab Cirebon

Adapun dalam pemberian vaksin, dilaksanakan dengan tahapan-tahapan yaitu verifikasi, registrasi, intro (pengecekan suhu dan tensi, skrining, pemberian vaksin dan observasi selama 30 menit. Serta dalam pelaksanaan vaksinasi, tetap menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker dan mengatur jarak guna memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *