Lamongan l Detikkasus.com – Keluarga besar TNI Kodim 0812 Lamongan turun ke masyarakat menyalurkan paket sembako untuk warga terdampak Covid – 19 dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4, Rabu (28/7) di sepanjang Jalan Veteran.
Dandim 0812 Lamongan, Letkol Inf Sidik Wiyono memimpin langsung kegiatan penyaluran kebutuhan pokok di lapangan membenarkan,Hari ini, anggota Kodim 0812 Lamongan terus mengawal dan menyalurkan paket Sembako.
“Saya turun langsung bersama Ketua Persit Cabang Lamongan XXVII,” katanya.
Kasdim dan jajaran anggota TNI dari BKO Yon Arhanud dan satu anggota Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) Sertu (K) Nita Yusmita Kab. Lamongan,” ujarnya.
Dijelaskan, bahwa Menko Marvest telah mengirimkan 66 ribu kg beras dan yang sudah diterimakan total 50 ribu kg. “Kami juga menerima 19.790 kg lagi. Selain itu juga ada dukungan 175 paket dan telah terdistribusikan,” jelas Letkol Sidik.
Kodim 0812 sendiri juga telah melakukan vaksinasi sebanyak 14.130 dosis, dan akan melakukan dukungan vaksinasi dosis 2. Terkait beberapa kekurangan pada ruang isolir, seperti beberapa alat kesehatan, tenaga kesehatan, dan obat-obatan.
Tak hanya itu, lanjutnya, adanya ICL (Isman Center Lamongan), sesuai arahan pemerintah pusat pasien isolasi mandiri akan mulai kami arahkan ke tempat isolasi terpusat yang sudah dipersiapkan, sampai ke desa-desa,” imbuh Dandim Sidik Wiyono.
Teguran tidak memakai masker selalu di laksanakan.Hingga di pasar-pasar yang ada telah didirikan gerai-gerai masker. Masker dari pemerintah bagi seluruh masyarakat dan ketika tiba di pasar wajib menggunakan masker yang diberikan secara gratis.
Berdasar data peta zonasi dari Dinas Kesehatan Lamongan, dalam 7 hari terakhir (19-25 Juli 2021) Kabupaten Lamongan mulai berangsur-angsur membaik, yakni 8 kecamatan mulai berada pada zona dengan risiko rendah, 13 kecamatan risiko sedang, dan 6 kecamatan dengan resiko tinggi.
Bupati Yuhronur sebelumnya juga memastikan bahwa penyesuaian terkait aktivitas dan mobilitas masyarakat berdasarkan arahan presiden, akan dilakukan secara bertahap. “Seperti arahan Pak Presiden, pasar rakyat yang menjual sembako diperbolehkan buka, pasar rakyat yang menjual selain kebutuhan pokok bisa buka maksimal kapasitas 50 persen sampai jam 15.00 WIB tentu dengan protokol kesehatan ketat,” terangnya.
Uapaya mempercepat penurunan covid-19 di Lamongan juga dilakuka bersinergi atau bekerjasama dengan dinas terkait dan disediakan layanan konsultasi kesehatan secara online.
Sedangkan untuk cakupan vaksinasi, total pelaksanaan vaksinasi di Lamongan juga sudah mencapai 203.332 dengan rincian 142.417 vaksin tahap 1, dan 60.915 vaksin tahap 2.
Sementara untum ketersediaan BOR di Lamongan terus dimaksimalkan. Saat ini sudah ada 551 dengan rincian 216 bed terpakai dan sisa 335 bed. Soal ketersediaan tabung oksigen sebanyak 482, dengan rincian 220 tabung kosong, terpakai 117 dan sisa 145 tabung. (Red/Pendim0812)