PPDB Smansa Ransel H.Yahya, S.Pd, M.Si Tertutup Informasi

Detikkasus.com l Labuhanbatu – Sumut

Jum’at (03/07/2020) Penerimaan peserta didik baru PPDB di-Sekolah Menegah Atas Negeri 1 (SMANSA) Rantau Selatan Kabupaten Labuhanbatu Provinsi Sumatera Utara, sepertinya menui kontra, akan tetapi H. Yahya S.Pd, M.Si malah tertutup informasi

Seharusnya sebagai kepala sekolah yang berpendidikan apa lagi disertakan adanya titel atau embel-embelem, tentunya sangat memahami apa yang dimaksud dengan penyampaian konfirmasi, kecuali jika memang titel atau embel-embelem miliknya itu dia dapat dari hasil sablon atau percetakan.

Baca Juga:  Ahli Waris Dari Pelelangan Agunan Utang Saudara Ma’ruf Telah Mengajukan Banding Di Pengadilan Tinggi Selasa, 28 November 2017 Melalui Pengadilan Negeri Jepara

Mengacu pada Peraturan Mendikbud No.44 Tahun 2019 tentang PPDB dan dari sistim teknologi web dan komputasi awan (cloud computing) dikabarkan dapat membantu pihak sekolah dalam melaksanakan PPDB dengan lebih mudah, cepat, transparan, akurat dan akuntabel secara online. Aplikasi ini dapat dibuka di laman www.siap-ppdb.com

Permendikbud No.44 tahun 2019 tentang PPDB terkesan sangat dicederai oleh H. Yahya S.Pd, M.Si sebab ketika salah seorang siswa sangat kecewa dikarenakan dirinya tidak lulus menjadi siswa SMANSA, sedangkan sekitar tiga orang siswa lain yang berdomisili sangat jauh dari jangkauan malah bisa lulus.

Baca Juga:  Sampai Sekarang Hadiah MTQ Belum Dibagi, Pak Camat Malah Bungkam

Adanya rasa kecewa yang mendalam dari nara sumber yang tidak ingin namanya terpublikasi, “Sekitar pukul 15:35 Wib awak media mengkonfirmasi H. Yahya S.Pd, M.Si melalui situs WhatsAAp akan tetapi beliau tidak mau memberikan layanan informasi hingga kabar berita ini dikirim ke Redaksi

Baca Juga:  Dalam Rangka Ketertiban Keamanan Masyarakat, Polsek Sawan, Tingkatkan Patroli  Wilayah di Siang Hari

Ketidak mampuan H. Yahya S.Pd, M.Si sebagai kepala sekolah dalam memberikan layanan informasi, kemungkian besar titel atau embel-embelem miliknya itu dia dapat dari sebuah karyawan sablonan, sebab jika titel atau itu dapatnya dari bangku kuliah maka tidak seperti itu dirinya, ujar YUNUS (J. Sianipar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *