Situbondo, -(detikkasus.com)- Polres Situbondo Polda Jatim menindak lanjuti laporan masyarakat terkait dugaan pencurian dengan modus menukar uang di konter BRI Link di Desa Kesambirampak Kecamatan Suboh yang dilakukan oleh WNA dengan korban Siendi Oktafilani (23).
Kapolres Situbondo AKBP Rezi Dharmawan, S.I.K., M.I.K. melalui Kasat Reskrim AKP Agung Hartawan, S.H., M.H. mengungkapkan bahwa ketika laporan tersebut sedang ditindak lanjuti, muncul berita viral di medsos tentang video cctv kejadian pencurian tersebut dengan judul pencurian dengan modus hipnotis oleh WNA. Menyikapi hal tersebut
Kapolsek Suboh bersama anggota langsung mendatangi TKP dan korban untuk memberikan rasa aman dan menjelaskan kepada masyarakat bahwa perkara tersebut sedang ditindak lanjuti oleh Satreskrim Polres Situbondo.
Menurut korban atau pelapor, pada Senin tanggal 05 Mei 2025, Sekira Pukul: 15.30 Wib, Awalnya ada 2 orang asing laki – laki dan perempuan datang ke konter BRI Link dengan keperluan membeli kabel data dan juga ingin menukar 2 lembar uang Rp.50.000, untuk di tukar pecahan 1 lembar Rp.100.000 bergambar mawar dan dengan nomer seri yang sama yang di cari, namun pelaku meminta uang emisi lama setelah itu korban merasa sudah memenuhi permintaan pelaku sebagai pelanggan.
Namun setelah beberapa lama kedatangan pembeli lagi, korban menyadari bahwa uang di laci penyimpanan sudah berantakan dan akhirnya mengecek CCTV yang ada di konternya dan benar bahwa kedua orang asing tersebut telah masuk dan mengambil sebagian uang yang di simpan di laci, sehingga atas kejadian tersebut pelapor mengalami kerugian materil kurang lebih senilai Rp.28.000.000.
“Dari keterangan korban dan video CCTV diketahui bahwa pelaku pencurian berjumlah 2 orang WNA laki-laki dan perempuan yang belum diketahui identitasnya” terang AKP Sutrisno, Sabtu (10/5/2025).
Apabila masyarakat ada informasi terkait pelaku bisa menghubungi Polres Situbondo atau Polsek Suboh, bisa melalui Call Center 110.
Pihak Kepolisian mengimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati khususnya pemilik toko agar tidak sendiri saat melayani pembeli supaya antisipasi kejadian serupa terjadi kembali.
Lebih lanjut, Kasat Reskrim AKP Agung Hartawan menjelaskan untuk kejadian pencurian sudah dilaporkan di SPKT Polres Situbondo dan ditangani oleh Satreskrim Polres Situbondo. Saat ini Satreskim Polres Situbondo sedang melakukan serangkaian upaya penyelidikan mendalam mulai dari TKP dan dikembangkan dengan koordinasi dengan stake holder terkait untuk mengetahui identitas dan keberadaan pelaku yang saat ini disinyalir terus berpindah pindah tempat mencari sasaran baru. Mohon doa dan dukungan informasi dari masyarakat yang kebetulan mengetahui keberadaan pelaku supaya bisa segera ditangkap.” pungkasnya, “watik”
