Pokja BKPH Cikawung Panen Kedelai Swadaya Perhutani.

Kamis, 24 Agustus 2017

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Indonesia – Provinsi Jawa Barat – Kabupaten Indramayu, detikkasus.com – Perhutani BKPH Cikawung KPH Indramayu Bersama LMDH Hutan Makmur dan Kelompok Kerja (Pokja) 23 pada hari selasa (22/8) melakukan panen kedelai Swadaya Perum Perhutani, yang tepatnya di lahan Pengembangan Areal Tanam (PAT) Kedelai milik Perhutani KPH Indramayu Divisi Regional Jawa Barat dan Banten (Janten) di Desa Cikawung Kecamatan Terisi Kabupaten Indramayu Provinsi Jawa Barat.

Darmawan, Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Hutan Makmur Mengungkapkan: pada tahun ini produksi kedelai di desa Cikawung Kecamatan terisi, akan terus ditingkatkan dengan perluasan area di berbagai wilayah Hutan yang ada di BKPH Cikawung. Produksi kedelai lokal diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dan juga agar masyarakat tidak lagi menggantungkan pada kedelai impor.ungkapnya.

Baca Juga:  Bhabinkamtibmas Julah Selalu Ramah dan Sopan Saat Menyambangi Warga Binaannya

Lebih Lanjut Lagi, Darmawan mengatakan, Petani Hutan disini akan membuktikan, untuk mendongkrak Produksi kedelai.

Saya mengapresiasi luar biasa Hasil panennya dan nantinya akan ditunjukkan ke teman teman petani hutan yang belum terbiasa menanam kedelai, karena kedelai dapat dijadikan sebagai komoditi unggulan sehingga Petani bisa makmur,” katanya

Baca Juga:  Kapolsek Pudak Beri Bantuan Pada Korban Bencana Tanah Longsor

Menurut Darmawan, masa tanam kedelai relatif cepat. “Hanya butuh waktu dua hingga tiga bulan sampai datang masa panen,” dan dia berharap, melalui pengembangan budi daya tanaman kedelai tersebut, para pelaku usaha, seperti perajin tahu-tempe, tak harus menggantungkan diri pada produk kedelai impor lagi.tuturnya.

Darmawan menanbahkan. awal mulanya Ketika ada sosialisasi dari Perum Perhutani tentang Program Swadaya Pengembangan Areal Tanam (PAT) Kedelai, kami tertarik untuk menanam kedelai. “Lahan ini baru pertama ditanami kedelai Alhamdulillah tumbuh dengan subur, ujarnya.

Baca Juga:  Pawai Ta'aruf Tandai Dimulainya Rangkaian MTQ Ke-50

Sementara, Kepala BKPH Cikawung KPH Indramayu, Abu Dores, menjelaskan. Pihak perhutani akan selalu terjun langsung di lapangan guna membantu para petani yang mendapatkan kesulitan dan para petani juga diharapkan tidak ragu-ragu untuk menanyakan cara menanam kedelai yang baik kepada petugas kami dilapangan “Ini kami lakukan dengan bersama-sama sebab ketahanan pangan kedepan harus berhasil dan petani hutan supaya dapat hidup lebih sejahtera.Jelasnya. (Jayas).

Berita Terkait

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 
Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa
Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK
Kasat Pol PP Berang, Karena Adanya Kibus Di Dalam Tubuh Sat-Pol PP Kota Langsa
APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.
Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Serahkan Bantuan Pada Korban Kebakaran.
Kejati Aceh, Di Duga Tidak Bernyali Mengusut Temuan LHP-BPK, Terkait Indikasi Kasus Korupsi Di Pemkab Aceh Timur
Dalam Rangka Persiapan  Pil-Kada, PPK Nibong Lantik 161 KPPS 

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 19:13 WIB

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 

Kamis, 7 November 2024 - 19:12 WIB

Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa

Kamis, 7 November 2024 - 19:11 WIB

Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK

Kamis, 7 November 2024 - 19:09 WIB

APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.

Kamis, 7 November 2024 - 19:08 WIB

Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Serahkan Bantuan Pada Korban Kebakaran.

Berita Terbaru

Berita Terkini

Sujadi Saddat Mangkir Lagi dari Panggilan Ke Dua Bawaslu

Kamis, 7 Nov 2024 - 22:04 WIB