Detikkasus.com | Indonesia provinsi Jawa Timur – kabupaten Bojonegoro Rabu 10/10/2018 warga masyarakat desa Sendangharjo rt 20 geram dengan pelayanan PLN Bojonegoro yang acuh tak acuh setiap pengaduan dan pelaporan terkait ancaman pohon roboh / tumbang yang dibawahnya kabel jaringan TM aliran berdaya tinggi dan mushola milik Abu Adnan.
Lebih dari sepuluh kali pengaduan kepada PLN yang bertugas disekitaran lokasi situ namun tidak ada satupun jawaban, setelah menyadari upaya dan usahanya sia sia Abu Adnan 50 th (kiyai Abah Abu) panggilan di masyarakat menemui Reporter Detik Kasus, Jejak Kasus guna menyambungkan lidah maksud dan tujuan masyarakat sekitar untuk mengadukan ke kantor PLN dan Rayon kota untuk penebangan pohon slobin karena masyarakat sekitar tau betul dilokasi itu sangat rawan patah ranting dan pohon tumbang,sebelum musim hujan tiba mengantisifasi supaya tidak ada bencana mengingat kemiringan pohon yang di atas mushola Abu Adnan sangat menghawatirkan
Lebih lanjud disampaikan kepada awak media ini Abu Adnan 50 th Dan Sugeng 60 thn” pokoke sakben enek pegawe listrik yo tak omongi mas aku gak dunung nek lapor nk ndi wong aku gak ngerti tak kiro sakben pegawe listrik podo(ppkoknya setiap pegawai listrik tak omongi mas saya tidak tau lapornya kemana ya tak kira setiap pegawai listrik sama”ungkap sugeng 60 th.
Setelah mendapati aduan masyarakat kami langsung meluncur ke kantor PLN Bojonegoro untuk menemui humas PLN Hekso namun beliau ada tugas di surabaya, jadi hanya bisa menghubungi lewat via ponsel saja lalu lanjud ke kantor Rayon kota sama juga tidak bisa ketmu dengan kepala rayon lalu dengan setaf kantor rayon kota semua pengaduan saya sampaikan kepada Yanti pada hari jumat 4/10/2018 pukul 09 00 namun sampai detik ini belum ada pelaksanaan dan tindak lanjud…..bersambung
(Aji)