PONTIANAK I Detikkasus.com -, Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., dengan didampingi Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Prov. Kalbar, Ir. Mulyadi, M.Si., menerima kunjungan dari Ketua Umum LPTQ Provinsi Kalbar, Brigjen Pol (Purn) Drs. H. Andi Musa, S.H., M.H., beserta jajarannya di Ruang Kerja Gubernur Kantor Gubernur Kalbar Jl. Ahmad Yani Pontianak, Senin (25/9/2023).
Tujuan dari audiensi Jajaran LPTQ Kalbar yakni dalam rangka membahas persiapan keikutsertaan Kontingen Kalimantan Barat pada ajang Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) Nasional XXVII yang akan diselenggarakan di Provinsi Jambi.
“InsyaAllah nanti STQH mulai dari tanggal 28 Oktober sampai dengan tanggal 4 November 2023 itu di Jambi. Peserta kita ada 18 orang ditambah 1 cadangan, kemudian dilakukan training center (tc). Dimana saat ini sudah dilaksanakan selama 2 kali dan yang ke-3 (tc) itu selama 6 hari kemudian nanti tc yang ke-4 menjelang mau berangkat tanggal 19 sampai 24 Oktober 2023,” jelas H. Andi Musa.
Tak hanya itu Ketua LPTQ Kalbar juga membahas perencanaan terkait penyelenggaraan MTQ Antar Bangsa se-Kalimantan untuk pertama kalinya.
“Ini meliputi tiga negara dan seluruh Pulau Kalimantan, yaitu Negara Indonesia ada 5 provinsi, yakni Kalbar, Kalteng, Kalsel, Kaltim dan Kaltara, sedangkan dari Negara Malaysia ada dua yaitu Sabah dan Sarawak dan ditambah satu negara lagi yakni Brunei Darussalam. Jadi, InsyaAllah kita sudah siap menjadi tuan rumah. Tentunya semua ini harus dipersiapkan dengan baik,” ungkapnya.
Sementara itu Pj. Gubernur memberikan dukungannya terhadap Peserta STQH yang akan berlaga di STQH Nasional XXVII di Jambi.
“Saya sangat mendukung, LPTQ Kalbar arahkan peserta yang mengikuti dan beri mereka persiapan dengan baik,” singkatnya.
Terkait MTQ Antar Bangsa se-Kalimantan, Pj Gubernur menyambut baik rencana tersebut, dan meminta hal tersebut dipersiapkan sebaik mungkin karena ini baru pertama kali diselenggarakan.
“Saya menyambut baik hal ini, laksanakan dengan maksimal agar menjadi kesan yang baik bagi negara lain dan Provinsi Kalimantan lainnya. Tak lupa selalu perhatikan pelayanan kita misalnya dalam pemilihan lokasi kegiatan, akomodasi dan hal lainnya yang harus dipersiapkan,” tutupnya.
(Hadysa Prana)
Sumber : Adpim Prov Kalbar