KETAPANG I Detikkasus.com -, Perjalanan seluruh rangkaian kegiatan Napak Tilas yang mana kegiatan tersebut merupakan inisiasi dari Pemerintah kabupaten Ketapang dalam Perjuangan, Pembangunan, dan Budaya Kabupaten Ketapang Kalbar. Dan di malam ini akhirnya sampailah pada malam puncak dalam rangkaian keseluruhan acara Napak Tilas Tahun 2023.
“Tentu saya mengapresiasi atas kegiatan yang diinisasi Pemerintah Kabupaten Ketapang ini dimana mangajak kita untuk mengingat kembali semua perjuangan pahlawan pada perang Kedang tahun 1914 silam, dimana perang tersebut pecah saat masyarakat melakukan penolakan terhadap Belanda khususnya di Kecamatan Tumbang Titi,” hal tersebut diungkapkan Pj Gubernur Kalbar dr. Harisson, M.Kes., saat memberikan sambutan pada malam kebersamaan dan pesta rakya dalam rangka Napak Tilas Tahun 2023 yang diselenggarakan di Lapangan Sepak Bola Tumbang Titi Kab. Ketapang, Rabu (25/10/2023).
Lebih lanjut, dirinya mengatakan, salah satu karakteristik yang paling menonjol dari eksistensi manusia adalah tindakan budaya.
“Kepada Pemerintah Kabupaten Ketapang, ini merupakan salah satu perwujudan dari kepedulian untuk pengembangan budaya, sosial, dan ekonomi kreatif. Semoga dengan terlaksananya kegiatan ini menjadi bukti dan motivasi agar generasi penerus bangsa bisa menghargai jasa-jasa para pahlawan,” sebut Harisson.
Selain itu, dirinya berharap pada acara Napak Tilas Ini kedepannya bisa ditingkatkan lagi atau bahkan kita usulkan menjadi agenda tahunan nasional.
“Mari kita bersama-sama untuk berupaya agar acara Napak Tilas ini lebih ditingkatkan lagi kedepannya agar menjadi agenda tahunan bahkan kalau bisa menjadi agenda nasional. Nah, kalau sudah menjadi agenda nasional tentu acara Napak Tilas bisa mendapatkan bantuan baik dari pemerintah pusat maupun provinsi,” jelas orang nomor satu di Kalbar tersebut.
Tak hanya itu, Pemprov siap untuk mengupayakan usulan ketiga para pejuang baik itu Panglima Tentemak, Uti Usman, dan Kanduruhan Bajir untuk menjadi pahlawan nasional.
“Saya harap, dalam hal ini Pemprov dan Pemkab Ketapang untuk dapat bersinergi dalam mengupayakan usulan ketiga orang pejuang baik Panglima Tentemak, Uti Usman, dan Kanduruhan Bajir menjadi pahlawan nasional, mudah-mudahan usulan ini dapat diterima,” harap Harisson.
Kemudian tadi kita juga sudah saksikan penyerahan surat keputusan Bupati Ketapang tentang penetapan Kota Juang Tumbang Titi.
“Dan saya ucapkan selamat atas predikat yang diraih dan kiranya Tumbang Titi dapat terus maju dan berupaya dalam mewujudkan prioritas pembangunan, meningkatkan pelayanan, serta kesatuan dan kebersamaan yang berkualitas di tengah-tengah masyarakat,” ujar Harisson.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Ketapang Martin Rantan, S.H, M.Sos., mengungkapkan bahwa masyarakat Kabupaten Ketapang khususnya di Tumbang Titi sendiri patut berbangga atas terselenggaranya acara Napak Tilas ini yang mana bisa merasakan kembali bagaimana atmosfer perjuangan para pahlawan seperti yang dilakukan Panglima Tentemak hingga berhasil mengusir penjajah.
Martin Rantan, mengajak masyarakat Kabupaten Ketapang untuk mengikuti seluruh rangkaian acara mulai dari pembukaan tanggal 21 Oktober hingga 28 Oktober 2023. Dia berharap dengan semangat perjuangan Perang Kedang Tumbang Titi 1914 ini, menjadikan momen persatuan, secara bersama-sama membangun dan mengisi pembangunan di Kabupaten Ketapang, lebih maju dan sejahtera.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya kepada tamu undangan, kepada panitia pelaksana dan masyarakat Kabupaten Ketapang yang telah mendukung mulai dari persiapan dan pelaksanaan Napak Tilas,” ujar Martin.
(Hadysa Prana)
Sumber : Adpim Prov Kalbar